Berita Daranante: Sekadau Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Sekadau. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sekadau. Tampilkan semua postingan

15 Juli 2021

Bocah 10 Tahun Meninggal Dunia Terseret Arus

Seorang bocah lelaki usia 10 Tahun berinisial CH ditemukan meninggal dunia setelah terseret arus dan terhisap masuk dalam gorong-gorong parit.


BORNEOTRIBUN SEKADAU, Seorang bocah lelaki usia 10 Tahun berinisial CH ditemukan meninggal dunia setelah terseret arus dan terhisap masuk dalam gorong-gorong parit.

Peristiwa tersebut terjadi Rabu siang (14/7) di sp VI, Dusun Sungai Sawak, Desa Nanga Ansar, Kecamatan Belitang sekitar pukul 13.30 WIB.

Menurut Kapolsek Belitang Ipda Suyatman, kejadian bermula saat korban beserta kedua temannya sedang bermain di tepi parit dekat gorong-gorong.

"Kondisi saat itu hujan sehingga kondisi air cukup deras. Ketika hendak terjun, ia masih sempat ditahan oleh kedua orang temannya," kata Kapolsek, Kamis 15 Juli 2021.

Namun korban tidak mengindahkan peringatan tersebut dan tetap ingin terjun ke parit. Sementara,  kedua temannya hanya bisa menyaksikan di tepi parit. 

"Saat melompat ke parit, korban terhisap ke dalam gorong-gorong karena terbawa arus dan tidak tampak lagi. Temannya panik lalu meminta pertolongan ke rumah kerabat korban di dekat lokasi kejadian," ungkap Kapolsek.

Mendengar kabar tersebut, orang tua korban yang kebetulan berada di rumah tersebut bersama warga segera datang  menolong, namun korban tidak bisa di keluarkan dari gorong-gorong.

"Korban baru bisa dievakuasi setelah gorong-gorong itu dibongkar menggunakan Alat berat milik KUD. Namun saat itu, korban ditemukan sudah meninggal," pungkasnya.
(Humas Polres Sekadau)
Editor: Libertus

Sosialisasi PPKM Mikro, Ini Yang Disampaikan Wakapolres Sekadau

Wakapolres Sekadau Ajak PKL Dukung Program PPKM Mikro.


BORNEOTRIBUN SEKADAU, Dalam mencegah penyebaran pandemi, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan PPKM mikro. Didalamnya ada ketentuan yang harus ditaati termasuk oleh pelaku usaha. 

Wakapolres Sekadau Kompol M. Aminuddin menyampaikan hal tersebut dalam sosialisasi PPKM Kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) Terminal Lawang Kuari di ruang rapat kantor Bupati Sekadu, Rabu (14/7).

Disampaikan pula olehnya, Polres Sekadau telah membentuk satuan tugas untuk memonitor, mengimbau serta mensosialisasikan Surat Edaran yang diturunkan oleh Bupati Sekadau. 

Bersama stakeholder terkait, jelas Wakapolres, aktivitas masyarakat akan terus dipantau untuk mengetahui sejauhmana tingkat kepatuhan dalam program PPKM mikro.

"Jadi, mohon kiranya PKL dapat menjalankan upaya mencegah penyebaran Covid-19. Hal ini sudah menjadi tanggung jawab kita bersama, "kata Wakapolres.

Wakapolres mengungkapkan, Dalam PPKM mikro tidak ada istilah pilih kasih, semuanya sama. Seluruh masyarakat sama di mata hukum. Regulasi yang sudah dibuat hendaknya dicamkan dan dijalankan.

"Melalui sosialisasi, diharapkan masyarakat bisa menyesuaikan diri dengan PPKM mikro yang dirasakan penting dalam mencegah penyebaran Covid-19," ungkapnya, Kamis 15 Juli 2021.
(Humas Polres Sekadau)
Editor: Libertus

05 Juli 2021

Polsek Belitang, Koramil dan Pramuka Bagikan Masker Gratis

Polsek Belitang, Koramil dan Pramuka Bagikan Masker Gratis.
Polsek Belitang, Koramil dan Pramuka Bagikan Masker Gratis.

BORNEOTRIBUN SEKADAU, Polsek Belitang bersama Koramil serta Pramuka Kwartir Ranting Belitang membagikan masker kepada masyarakat di sekitar Jl. Simpang 3 Desa Maboh Permai, Senin, 5 Juli 2021.

Kapolsek Belitang Ipda M. Suyatman menuturkan, pihaknya membagikan sebanyak 6 kotak masker kepada masyarakat yang melintas di jalan tersebut.

Dirinya menjelaskan, pembagian masker itu dilakukan untuk mengkampanyekan protokol kesehatan (prokes) kepada masyarakat di Kecamatan Belitang.

"Ini merupakan upaya kita untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya masker dalam mencegah penyebaran Covid-19," kata Kapolsek. 

Masyarakat juga diimbau agar disiplin dalam mencuci tangan dengan air mengalir, menjaga jarak aman, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas. 

Ia mengatakan, protokol kesehatan sangat penting diterapkan dalam kehidupan sehari-hari guna melindungi diri sendiri dan orang lain. Apalagi, sudah banyak korban akibat pandemi.

"Mari bersama-sama cegah penyebaran Covid-19 dengan selalu disiplin menerapkan prokes. Kita semua dituntut peduli dengan keselamatan pribadi dan orang lain dari ancaman virus Corona," ucap Kapolsek.

(Humas Polres Sekadau)

11 Juni 2021

Asistensi Dit Binmas Polda Kalbar di Polres Sekadau

Asistensi Dit Binmas Polda Kalbar di Polres Sekadau.

BORNEOTRIBUN SEKADAU, Dit Binmas Polda Kalbar menggelar asistensi kepada Bhabinkamtibmas jajaran Polres Sekadau, Jum'at 11 Juni 2021 pukul 08.00 WIB.

Membuka kegiatan, Kapolres Sekadau AKBP K. Tri Panungko dalam sambutannya menghendaki agar petunjuk dan arahan dalam asistensi dapat diaplikasikan dengan baik.

"Bhabinkamtibmas menjadi tumpuan dalam program Kepolisian dan harus disikapi dengan baik. Kerjakan dengan tulus ikhlas, terutama dalam pemeliharaan keamanan di desa binaan," imbau Kapolres.

"Dalam kondisi sekarang,  Bhabinkamtibmas dituntut pro aktif dalam menekan laju pandemi melalui binluh dan sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat," jelas Kapolres mengakhiri sambutannya.

Senada hal tersebut, Kasubdit Bhabinkamtibmas Polda Kalbar AKBP Ayun Kuswanaji mengharapkan, asistensi bisa menjadi out put yang dirasakan masyarakat melalui kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah warganya. 

Dirinya menyatakan, salah satu tujuan asistensi yakni mendorong fungsi PPKM mikro agar dapat bekerja optimal dalam mencegah dan menanggulangi Covid-19, melalui peranan Bhabinkamtibmas didalamnya.

"Saat ini, Polda Kalbar telah membentuk Pamatwil dalam rangka supervisi terhadap percepatan penanganan Covid-19 secara menyeluruh di Polres jajaran," ungkapnya.

Dalam asistensi yang berlangsung di aula Bhayangkara Patriatama, disampaikan materi tentang dasar, fungsi PPKM Mikro, 3T (testing, tracing dan treatment) serta kriteria zonasi pengendalian Covid-19 tingkat RT.

Turut hadir dalam asistensi tersebut Kasat Binmas Polres Sekadau Iptu Masdar, Kanit Binmas Polsek jajaran beserta perwakilan Bhabinkamtibmas.

Sumber: Humas Polres Sekadau
Editor: Libertus

15 Mei 2021

Aron Berharap kedepannya bisa Bekerjasama dengan LAWAS

Aron Berharap kedepannya bisa Bekerjasama dengan LAWAS
Bupati Sekadau Aron dan LAWAS menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat yang membutuhkan di Desa Tanjung.



BorneoTribun Sekadau, Kalbar -- Bupati Sekadau Aron, SH berharap kedepannya bisa Bekerjasama dengan komunitas Lawang Kuari Sedekah (LAWAS). 

Hal ini diungkanya saat bersama dengan komunitas Lawang Kuari Sedekah (Lawas) menyalurkan paket bantuan beras kepada masyarakat yang membutuhkan di Desa Tanjung, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalbar, Sabtu (15/5).

Bupati Sekadau didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Sekadau, Magdalena Susilawati, S.P. mengapresasi kegiatan kawan-kawan komunitas Lawang Kuari Sedekah (Lawas).

Bupati Sekadau Aron dan LAWAS menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat yang membutuhkan di Desa Tanjung.

Aron berharap kedepannya kegiatan seperti ini bisa diteruskan dan mudah-mudahan kedepannya bisa bekerjasama.

“Walaupun stuasi ekonomi seperti ini (pandemi COVID-19), masih ada komunitas yang memberikan perhatian khusus kepada masyarakat yang kurang mampu.

Aron juga Berharap, kedepannya tentu bukan ditempat ini saja, perlu juga ketempat-tempat lainnya. 

“Kedepannya, Saya juga akan menyerahkan sedikit bantuan untuk kegiatan seperti ini, karena program utama ini adalah memberikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu khususnya di daerah kita,”tuturnya.

Sementara, Ketua Lawas, Erdy Mushardy mengucapkan Alhamdulillah dan terimakasih kepada Bupati Sekadau Aron dan Ketua TP PKK Sekadau Magdalena Susilawati yang bersedia meluangkan waktu untuk menyampaikan langsung infaq pada Tahap keempat Lawang Kuari Sedekah di area Desa Tanjung.

“Dan terima kasih juga kami ucapkan atas kepercayaan, sumbangan serta dukungannya kepada komunitas Lawang Kuari Sedekah, semoga Lawang Kuari Sedekah bisa tetap amanah dan Istiqomah dalam menebar kebaikan,” ucap Erdy.

Erdy menuturkan, tujuan utama komunitas Lawang Kuari Sedekah (LAWAS) yakni membantu masyarakat yang membutuhkan.

 “Dengan adanya kegiatan ini bisa membantu meningkatkan perekonomian petani lokal dapat terwujud, Aamiin.” Tutup Erdy.

Sementara, Penyaluran Tahap IV pada bulan April 2021 Lawang Kuari Sedekah telah mendistribusikan semua beras yang bersumber dari para donatur.

Untuk penyaluran tahap IV bertepatan dengan bulan suci Ramadhan 1442 H, Lawang Kuari Sedekah  juga menditribusikan perdana pada tanggal 10 Mei 2021 bertepatan pada 28 Ramadhan 1442 H di sepanjang Jalan Tamtama Desa Sungai Ringin.

Pada tahap 4 Lawang Kuari Sedekah menargetkan 370 penerima manfaat langsung dari tangan-tangan pasukan Lawas yang militant dilapangan. 

Dengan motto #JANGAN BOSAN MENEBAR KEBAIKAN, #SETIAP KEBAIKAN ADALAH SEDEKAH, #JANGAN TAKUT SEDEKAH semoga apa yang kita perbuatakan menjadi ladang amal ibadah bagi kita semua. Aamiin.

Reporter: Yakop
Editor: Redaksi

14 Mei 2021

Petaka Dimalam Takbiran ; Karena Merasa Akan Di Pecat, Karyawan Nekat Tusuk Majikan


Ilustrasi

BorneoTribun Sekadau, Kalbar Malam takbiran yang disambut antusias oleh umat muslim diseluruh dunia, berubah mencekam dengan dihebohkannya oleh aksi nekat Penusukan oleh karyawan kepada majikan pada Rabu (12/5/21) pukul 21.00 wib.

Nasib Naas yang dialami Ibu dan anak Pemilik Toko Meubel tersebut dipicu lantaran bekas Karyawan yang sakit hati karena dipecat dari pekerjaan.

Akibat penusukan tersebut, seorang wanita NV (37) mengalami luka di leher, perut dan tangan, dan VN (13) menderita luka tusuk di bagian perut sebelah kanan.

"Kasus ini sedang dalam proses penyidikan Kepolisian," kata Kasat Reskrim Polres Sekadau Iptu Anuar Syarifudin, Kamis 13 Mei 2021 kemarin.

Pelaku berinisial MW (21) yang sudah 7 tahun bekerja lantas mendatangi toko yang juga kediaman korban untuk berbicara dan menanyakan kepastian apakah masih bisa bekerja atau tidak.

Tak mendapat respon, Pelaku pun gelap mata dan tersulut emosi menjambak rambut dan menusuk perut sebelah kiri korban menggunakan pisau yang sudah disiapkan yang diselipkan dipinggang celana pelaku.

"Sang anak yang tengah belajar di dekat ibunya turut menjadi korban keganasan pelaku, yang sebelumnya kaget dan berteriak histeris melihat ibunya ditusuk," pungkas Kasat Reskrim.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 355 KUHP tentang penganiayaan berat dengan ancaman pidana penjara paling lama 12 tahun.

Awak media ini pun belum mendapatkan keterangan resmi dari pihak keluarga.

Hingga berita ini diterbitkan, Informasi yang dihimpun dilapangan menyebutkan kedua korban sedang menjalani perawatan medis intensif di salah satu rumah sakit dikota pontianak. ( Rh )

13 Mei 2021

Korsleting listrik, 4 Warung dan Toko Ludes Di Lahap Si Jago Merah Di Balai Sepuak


Api melahap bangunan yang terbuat dari kayu

BorneoTribun Sekadau, Kalbar Empat Unit bangunan Warung dan Toko di Balai Sepuak, Kecamatan Belitang Hulu Ludes di Lahap Si Jago Merah, Kamis (13/5/21) sekitar pukul 09.30 Wib.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Belitang Hulu Ipda Muhammad Rokhim mengungkapkan, saat itu seorang warga melihat api menyala pada bagian atap warung milik Siska. 

Warga tersebut langsung memanggil warga lainnya untuk memadamkan api yang mulai menjalar ke warung dan toko lainnya.

"Api yang semakin membesar juga menjalar ke toko lainnya. Total ada 4 toko yang terbakar," kata Kapolsek. 

Warga bersama polisi dan TNI bahu-membahu memadamkan api. Selain itu, tim kebakaran milik PT. GUM juga diterjunkan agar kobaran api tidak semakin meluas. 

"Bangunan yang terbakar terbuat dari papan dan berlantaikan semen. Bangunan yang ludes terbakar, yaitu warkop, rumah makan dan toko pakaian. Ada toko sembako juga ikut terbakar, tapi apinya bisa dipadamkan," beber Kapolsek.

Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, sedangkan kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

"Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik. Kami juga memasang Police Line di lokasi kejadian," pungkasnya. (Red)

Terkini Lainnya

Hukum

Peristiwa

Kesehatan