Berita Daranante Hari ini -->

16 Juni 2024

Kapolsek Beduai Berikan Bantuan Sosial Kepada Masyarakat Yang Menderita Disabilitas di HUT Bhayangkara ke 78

Kapolsek Beduai Berikan Bantuan Sosial Kepada Masyarakat Yang Menderita Disabilitas di HUT Bhayangkara ke 78 Tahun 2024.

SANGGAU, Borneo Tribun.com - Kapolsek Beduai melaksanakan bantuan sosial ( Bansos ) dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke 78 Tahun 2024 di wilayah Kecamatan Beduai, Kabupaten Sanggau, Kalbar. Pada Sabtu 16 Juni 2024.

Kapolsek Beduai IPTU Hudson Siahaan, S. H., memimpin langsung kegiatan bantuan sosial kepada masyarakat yang menderita disabilitas.

Menurut Hudson mengatakan pada hari ini, Sabtu 16 Juni 2024, sekira jam 15.20 s/d 17.00 Wib, telah dilaksanakan kegiatan Bantuan Sosial kepada masyarakat yang menderita disabilitas oleh personil Polsek Beduai dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke 78 Tahun 2024 di wilayah Kecamatan Beduai, Kabupaten Sanggau. 

"Sasaran masyarakat disabilitas ada tiga orang yaitu Hendrikus Erik, 52 Tahun, yang mengalami strok. Rupina Jija, 43 Tahun, yang mengalami cacat dari lahir dan 
Kartinah, 60 Tahun asal Beduai," ucapnya.

"Saya memimpin langsung kegiatan bantuan sosial ( Bansos ) yang diberikan berupa 3 (Tiga) buah tongkat Disabilitas dan dalam giat penyerahan bansos tersebut  didampingi Ka Sium AIPTU Suwito, Bhabinkamtibmas BRIPKA Alfred, Bhabinkamtibmas BRIPKA Lasro Simandalahi dan Bhayangkari Ny. Rena Suwito," imbuhnya.

"Tujuan dilaksanakan kegiatan tersebut adalah untuk membantu dan meringankan beban para penyandang disabilitas serta kegiatan bansos tersebut merupakan wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat yang menderita/menyandang disabilitas dan merupakan serangkaian kegiatan Polri dalam memperingati HUT Bhayangkara ke 78 Tahun 2024," tutupnya.

(Libertus)

14 Juni 2024

PETI di Desa Sungai Batu, Kabupaten Sanggau Ditertibkan Oleh Tim Gabungan Terpadu Polres Sanggau

Tim Gabungan Terpadu Polres Sanggau Tertibkan PETI di Sungai Batu

SANGGAU, BorneoTribun.com - Tim Gabungan Terpadu Polres Sanggau yang dipimpin oleh Kasat Reskrim, AKP Indrawan Wira Saputra melakukan penertiban
aktivitas PETI di Desa Sungai Batu, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar pada Rabu 12  Juni 2024.

Menurut Kasat reskrim Polres Sanggau mengatakan bahwa saat di lakukan penertiban sudah tidak di temukan para pelaku di TKP.

"Meski tidak dijumpai pelaku PETI saat penertiban dilokasi yang diduga terdapat aktivitas PETI, Tim gabungan berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang diduga digunakan sebagai alat pertambangan liar," ucapnya.

"Kami tidak melihat aktifitas PETI dan menemukan beberapa barang bukti yang diduga sebagai alat pertambangan yang ditinggalkan oleh para pelaku PETI,  kemudian kami melakukan pengamanan terhadap Barang Bukti tersebut," ungkap AKP Indrawan Kamis (13/6) di Ruang Kerjanya.

AKP Indrawan menyebutkan barang bukti yang berhasil  diamankan Tim Gabungan Polres Sanggau diantaranya ialah 3 set mesin Dong Feng merek Tianli warna biru,
1 set mesin Pump air Merek NS 50, 
1 set mesin Pump air Merek NS 80, 1 set mesin Pump air Merek NS 100,  2 buah alat dulang,
 Pipa spiral, selang 3/4 inch.

Ditempat terpisah Kapolres Sanggau, AKBP Suparno Agus Candra Kusumah,  menghimbau seluruh masyarakat di wilayah hukum Polres Sanggau untuk tidak melakukan aktivitas PETI (Pertambangan Emas Tanpa Izin).

Sementara itu Kepala Desa Sungai Batu, Suisanto membenarkan adanya Tim Gabungan Terpadu Polres Sanggau yang melakukan penertiban aktivitas PETI di Desanya.

Suisanto juga sudah pernah menghimbau kepada warganya agar tidak melakukan kegiatan PETI.

"Melakukan aktivitas pertambangan liar itu adalah tindakan yang melanggar hukum, jadi sebaiknya itu tidak dilakukan ," ucap Kades.

(Libertus)

12 Juni 2024

Bandar Narkotika Jenis Sabu di Amankan Polsek Sekayam Sebuah Penginapan di Balai Karangan

Bandar Narkotika Jenis Sabu di Amankan Polsek Sekayam, Polres Sanggau.

SANGGAU, BorneoTribun.com - Pengungkapan tindak pidana Narkotika jenis Sabu di wilayah hukum Polsek Sekayam, Polres Sanggau, Kalbar. Telah diamankan seorang pria berinisial SA (43) yang diduga Bandar Narkotika Jenis Sabu di Wilayah Kecamatan Sekayam. Pada Selasa 11 Juni 2024.

Giat pengungkapan tindak pidana Narkotika tersebut dilaksanakan oleh Tim Tindak Polsek Sekayam yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Sekayam Iptu Junaifi, S.H. dan didampingi Ps. Kanit Intelkam Polsek Sekayam AIPTU Hendratno dan Ps. Kanit Binmas Polsek Sekayam BRIPKA Saefudin beserta Personil Tim Tindak Polsek Sekayam.

Menurut Kapolres Sanggau melalui Kapolsek Sekayam Iptu Junaifi, S.H mengatakan bahwa tempat kejadian perkara ( TKP ) di dalam sebuah Penginapan Mekar Sari di Dusun Bakai II, Desa Balai Karangan, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Kalbar.

"Pada hari Selasa tanggal 11 Juni 2024 sekira pukul 21.00 Wib Personil Polsek Sekayam mendapatkan informasi dari masyarakat tentang adanya Bandar Narkotika jenis sabu-sabu di penginapan Mekar Sari,"kata Kapolsek. 

"Pada saat di TKP, kita bekuk seorang pria yang diduga seorang bandar. Selanjutnya dilakukan penggeledahan badan terhadap tersangka SA oleh Tim Personil Polsek Sekayam di teras penginapan mekar sari dan sekira pukul 23.05 Wib, pada saat penggeledahan ditemukan 3 (Tiga) buah paket kecil yang diduga berisikan Narkotika jenis shabu di dalam tas pinggang warna abu-abu merk Sport," ucapnya .

"Didalam tas tersebut kita temukan 7 (Tujuh) buah  plastik bening berklip ukuran kecil, 1 (satu) buah sendok shabu yang terbuat dari sedotan, 1 (satu) buah tas warna abu-abu tempat menyimpan narkotika jenis shabu dan uang hasil penjualan Narkotika jenis shabu, 1 (satu) buah dompet warna cream tempat menyimpan paket kecil yang diduga berisikan Narkotika jenis shabu, 1 (satu) Unit Handphone Merk Xiaomi, serta Uang Tunai sejumlah Rp.286.000 dari Barang Bukti yang ditemukan oleh Tim Personil Polsek Sekayam kemudian pelaku dan barang bukti diamankan ke Mapolsek Sekayam untuk proses sidik lebih lanjut oleh Sat Resnarkoba Polres Sanggau," tutupnya. (LS)

10 Juni 2024

Kapolsek Silat Hilir Pimpinan Patroli di Sungai Kapuas di wilayah Kecamatan Silat Hilir

Kapolsek Silat Hilir Ipda Egidius Egi, S.H. memimpin patroli bersama Forkopincam Kecamatan Silat Hilir menelusuri sungai Kapuas.

KAPUAS HULU, BorneoTribun.com - Terkait video yang beredar tentang adanya aktivitas PETI yang berbeda di wilayah Kecamatan Silat Hilir.
Kapolsek Silat Hilir Ipda Egidius Egi, S.H. memimpin patroli bersama Forkopincam Kecamatan Silat Hilir menelusuri sungai Kapuas di wilayah Desa Baru sampai ke wilayah Desa Sentabai.

Menurut Kapolsek mengatakan bahwa pada saat patroli monitoring tidak ditemukan aktivitas PETI kemudian di lanjutkan sosialisasi ke warga yang ada di Dusun Sentabai, Desa Sentabai serta pemasangan spanduk himbauan larangan PETI.

"Terkait patroli dilanjutkan Sosialisasi tentang PETI di wilayah Desa Baru sampai ke Desa Sentabai, kegiatan ini juga dihadiri Forkompincam Kecamatan Silat Hilir," ucapnya.

"Mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan karena sudah menjadi tanggungjawab bersama.
Bentuk tanggungjawab masyarakat menjaga lingkungan salah satunya tidak melakukan aktifitas PETI, karena dapat merusak ekosistem yang ada di sungai dan dapat berbahaya bagi masyarakat yang menggunakan air akibat limbahnya," imbuhnya.

"Jika masyarakat mau melakukan aktifitas pertambangan agar mengurus ijin pertambangan bisa berupa ijin pertambangan rakyat, karena dengan mendapatkan ijin kerusakan lingkungan sudah di analisis  terkait dampak lingkungan nya sehingga dapat menghindari kerusakan lingkungan," jelasnya.

Dalam sosialisasi tersebut pihaknya meminta kepada masyarakat supaya tidak melakukan aktivitas PETI. 

"Kita sudah sering melakukan sosialisasi dan himbauan, dan ini yang sekian kalinya. Apabila nantinya ditemukan aktivitas pertambangan tanpa ijin, kita tidak segan-segan melakukan penindakan terhadap yang bersangkutan," tutupnya.

(Libertus)

08 Juni 2024

Kejaksaan Superbody : Framing Kejaksaan Yang di Adu Domba



Foto:Abdurrahman Taha 

JAKARTA, BorneoTribun.com Abdurrahman Taha, seorang senator yang dikenal sebagai ART mencermati pemberitaan di media elektronik, adanya ahli yang berpendapat bahwa Kejaksaan saat ini telah berubah menjadi lembaga Superbody.

Secara tegas ART menyatakan pemberitaan-pemberitaan yang menyudutkan Kejaksaan apalagi terkait masalah kewenangan, dan ditambah dengan pembunuhan karakter di media sosial terhadap pejabat Kejaksaan adalah merupakan serangan balik koruptor (corruptor fight back) dengan mengadu domba antar penegak hukum. Seyogyanya, menurut ART masyarakat harus cerdas dan kritis terhadap upaya-upaya serangan balik koruptor dan memandang setiap permasalahan dengan pemikiran yang jernih.

ART menegaskan bahwa Kejaksaan memang diberikan kewenangan lebih, namun hanya khusus tindak pidana korupsi. Dan, kewenangan tersebut adalah hal yang biasa, bahkan gebrakan Kejaksaan mengungkap Oligarki di dunia pertambangan itulah yang dinantikan masyarakat.

Kasus Timah, apabila hanya ditangani melalui penegakan administrative penal law maka yang terjaring hanyalah pelaku-pelaku kecil, seperti penambangan tanpa ijin.

Kejaksaan melalui instrumen tindak pidana korupsi sesungguhnya membongkar sistem jahat atau mafia di sektor pertambangan yang pada kenyataannya rakyat kecil yang dirugikan sementara ada pihak-pihak tertentu yang menikmati hasil pertambangan secara berlimpah-ruah.

ART juga menjelaskan, framing negative terhadap Kejaksaan tidak akan berarti apa-apa selama Kejaksaan membuktikan kinerjanya menangani kasus-kasus mega korupsi. ART yakin rakyat akan berdiri di depan lembaga yang selalu memperjuangkan hak-hak mereka.






29 April 2024

Sesuai Dengan Aturan Yang Diterapkan Pemerintah, SPBU 64.78515 Toba dan SPBU 64.785.12 Tayan Hilir Dalam Melayani Masyarakat

SPBU 64.785.12 di  Dusun Telabang, Desa Subah, Kecamatan Tayan Hilir

SANGGAU, BorneoTribun.com - Berdasarkan Pantauan dan Investigasi Awak Media pada Hari Senin-29-O4-2024. Stasiun Pengisian bahan bakar umum (SPBU.6478515) di Desa Balai Belungai, Kecamatan Toba  dan SPBU 64.785.12 di  Dusun Telabang, Desa Subah, Kecamatan Tayan Hilir, Melayani Masyarakat sudah sesuai dengan aturan yang sudah diterapkan pemerintah.

Pongki Wijanarko dan Arif susanto selaku pengelola atau manager ketika dikonfimasi mengatakan kepada awak media, jika dari pihak pengelola (SPBU) akan tetap selalu berusaha megutamakan pelayanan umum dengan baik demi untuk kepentingan masyarakat banyak.

Ia mengatakan juga kepada awak media, untuk pengisian BBM Subsidi jenis pertalite untuk melayani kios pangkalan dengan mengunakan Surat Rekomendasi dari Kepala Desa maupun Kecamatan  mengikuti aturan dan kebijakan yang sudah diterapkan pemerintah dan sebaliknya untuk pengisian BBM Subsidi jenis bio Solar.

"Kami melakukan pengisian mengikuti aturan yang sudah diterapkan pemerintah dengan mengunakan Barcode," ucapnya.

"Sebelumnya pernah juga ada pemberitaan miring dari media lainnya dan sepihak tanpa melakukan konfirmasi, yang mengatakan jika pihak pengelola management SPBU 64.78515 dan 64.795.12 ada permainan mafia migas gasak jatah subsidi masyarakat di Desa Belungai, Kecamatan Toba, dan SPBU 64.785.12 Desa Subah, Dusun Telabang, Kecamatan Tayan Hilir, namun apa yang terjadi di lapangan semua itu tidak benar dan tidak sesuai dengan faktanya," kilahnya.

"Dan sekali lagi saya katakan kami dari pihak pengelola atau dari pihak management tetap akan slalu berusaha bersikap ramah serta humanis dengan baik dalam memberikan setiap pelayanan kepada masyarakat dengan mengikuti ketentuan aturan yang sudah diterapkan pemerintah," tutup pongki dan arif selaku manager atau pengelola SPBU tersebut kepada awak media ini.
(Libertus)

16 Maret 2024

Ramadhan Asyik Imigrasi Entikong Berikan Layanan Paspor SIMPATIK

Foto: Ramadhan Asyik Imigrasi Entikong Berikan Layanan Paspor SIMPATIK

ENTIKONG, BorneoTribun.com - Sebagai wujud pelaksanaan iman dan taqwa, selain menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, Kantor Imigrasi kelas II TPI Entikong juga memberikan layanan Paspor Simpatik.

Layanan paspor simpatik ini diberikan di akhir pekan dan menjadi Solusi bagi masyarakat di sekitar perbatasan Indonesia-Malaysia yang berhalangan untuk datang ke Kantor Imigrasi pada hari aktif kerja (Senin-Jumat).

Tepatnya pada hari ini, Sabtu (16 Maret 2024) kantor Imigrasi membuka layanan Simpatik dengan kuota 20 Permohonan paspor secara Walk In bagi masyarakat di sekitar perbatasan. 

"Akan tetapi karena animo masyarakat dan kesadaran akan pentingnya Dokumen perjalanan yang meningkat, pada hari ini para petugas dari Seksi Lalintalkim menerima dan memproses permohonan sejumlah 32 Permohonan paspor, mulai dari permohonan paspor baru dan penggantian. Hal ini sebagai wujud kepedulian Kantor Imigrasi Kelas II Entikong kepada masyarakat di sekitarnya," ujar Sam Fernando, kepala kantor Imigrasi Kelas II TPI Entikong.

Adapun pengumuman akan diadakannya layanan paspor simpatik ini telah diumumkan melalui media sosial Imigrasi Entikong, dan petugas juga telah menjawab beberapa pertanyaan melalui Whatsapp humas imigrasi Entikong, sehingga masyarakat banyak yang mengetahui dan telah datang ke kantor dengan membawa berkas persyaratan seperti Ektp, KK, Akte lahir/Akte nikah/ Ijazah untuk permohonan paspor baru dan juga paspor lamanya (untuk permohonan penggantian paspor).
Kakanim Entikong juga menambahkan bahwa selain layanan paspor simpatik, kantor Imigrasi juga senantiasa memberikan layanan terbaiknya yaitu SPRI Mobile kepada pemohon yang karena keterbatasan fisik/ sakit dan tidak memungkinkan bagi pemohon untuk hadir ke Kantor Imigrasi Kelas II TPI Entikong untuk proses permohonan paspornya, sehingga petugas imigrasi yang pro aktif datang ke tempat pemohon (Rumah/ rumah sakit) untuk melakukan proses wawancara, foto dan sidik jari.
"Semoga dengan adanya layanan paspor simpatik dan juga SPRI mobile ini, masyarakat di sekitar perbatasan khususnya wilayah sekitar Kecamatan Entikong dan Sekayam dapat merasakan manfaat keberadaan Kantor Imigrasi kelas II TPI Entikong, terlebih juga pada bulan Ramadhan ini selain berpuasa para petugas dapat memberikan amalan terbaik berupa pelayanan yang semakin PASTI kepada Masyarakat," ujar Sam Fernando.
 (LS)

30 Januari 2024

Bupati Sanggau Resmikan Musrenbang RKPD 2025 di Beduai

Bupati Sanggau Resmikan Musrenbang RKPD 2025 di Beduai
Bupati Sanggau Resmikan Musrenbang RKPD 2025 di Beduai.
SANGGAU - Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si, membuka secara resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025 Tingkat Kecamatan di Aula Kantor Camat Beduai, Kecamatan Beduai, Kabupaten Sanggau pada hari Selasa (30/1/2024).

Dalam sambutannya, Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, menyatakan pentingnya musyawarah rencana pembangunan tingkat kecamatan sebagai wadah bagi para pemangku kepentingan setempat.

"Musrenbang tingkat kecamatan adalah forum tahunan bagi pemangku kepentingan di tingkat kecamatan untuk mendiskusikan program-program pembangunan prioritas berdasarkan masukan dari musrenbang tingkat desa, sehingga dapat dicapai kesepakatan rencana program lintas desa/kelurahan di kecamatan," ungkapnya.

"Musrenbang adalah kesempatan bagi masyarakat dan pemangku kepentingan untuk memahami isu-isu strategis dan permasalahan di tingkat kecamatan serta mencapai kesepakatan tentang program pembangunan prioritas sebagai solusi untuk perencanaan pembangunan daerah," tambahnya.

Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, menekankan bahwa Musrenbang merupakan tahap penting dalam merumuskan kebijakan pembangunan dengan mengumpulkan informasi dan mencari alternatif solusi.

"Tema pembangunan Kabupaten Sanggau tahun 2025 adalah 'Penguatan Daya Saing Daerah, Kesejahteraan Masyarakat, dan Pelayanan Umum'. Untuk mencapai tujuan ini, prioritas pembangunan tahun 2025 termasuk peningkatan infrastruktur dasar, peningkatan kualitas sumber daya manusia, perbaikan tata kelola pemerintahan, dan pemberdayaan ekonomi berkelanjutan," paparnya.

"Kita semua perlu bekerja secara tepat, cerdas, tuntas, dan berkualitas dalam menyusun program-program pembangunan daerah berbasis sistem informasi pemerintahan daerah Republik Indonesia," pungkas Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, mengakhiri sambutannya.


Berita ini telah ditayangkan di Media Borneo dengan Judul Bupati Sanggau Resmikan Musrenbang RKPD 2025 di Beduai, Link: https://www.borneotribun.com/2024/01/bupati-sanggau-resmikan-musrenbang-rkpd.html

Bupati Sanggau Dorong Semangat Kolaborasi dalam Perayaan HUT Kalimantan Barat

Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024 di Sanggau.
Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024 di Sanggau.
SANGGAU - Pemerintah Kabupaten Sanggau menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024 dengan tema “Kalimantan Barat Melaju, Aman dan Kondusif” yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati Sanggau, Kabupaten Sanggau, pada Senin (29/01/2024).

Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si, memimpin langsung upacara tersebut dan menyampaikan sambutan atas nama Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat.

"Dalam sejalan dengan tema Hari Ulang Tahun ke-67 pada tahun ini, 'Kalimantan Barat Melaju, Aman dan Kondusif', upacara peringatan hari ulang tahun ke-67 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang kita laksanakan ini dapat dilihat dari dua sisi. Pertama, peringatan hari ulang tahun ini dapat menjadi momentum untuk merefleksikan diri terhadap apa yang telah dilakukan dan dicapai selama ini. Kedua, peringatan hari ulang tahun ini dapat dipandang sebagai batu loncatan guna mencapai prestasi yang lebih baik dan lebih tinggi dari masa sebelumnya," ujar Bupati Sanggau, Yohanes Ontot.

Ia juga menambahkan, "Tidak hanya itu, kemajuan Provinsi Kalimantan Barat pada hari ini juga adalah buah dari kerja keras kita bersama, seluruh Aparatur Sipil Negara, baik di lingkup pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota. Hasilnya kontribusi kita bersama telah terbukti secara nyata memajukan daerah kita tercinta Provinsi Kalimantan Barat."

Bupati Sanggau juga menyampaikan pencapaian terkait upaya menekan inflasi dan menurunkan angka stunting. "Bertitik tolak dari arahan Presiden, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat telah berhasil mengendalikan inflasi. Hasilnya pada Bulan November 2023 angka inflasi kita berada di peringkat ke-3 dari 10 provinsi terendah angka inflasi se-Indonesia, yaitu 2,01%. Agenda prioritas nasional lainnya adalah menurunkan angka stunting. Pemerintah menargetkan angka stunting pada tahun 2024 adalah 14%, sedangkan angka prevalensi stunting Provinsi Kalimantan Barat saat ini adalah 27,8%, tergolong masih cukup tinggi," katanya.

Beliau juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah 11 Kabupaten/Kota dan para pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan. "Selamat dan sukses kepada Pemerintah 11 Kabupaten/Kota, serta para pihak yang telah menorehkan prestasi dalam mengisi pembangunan di berbagai bidang. Mari jadikan ini sebagai pemantik semangat bagi yang lain untuk mengambil peran dalam rangka memajukan dan menyejahterakan masyarakat Kalimantan Barat," ucapnya.

Dalam mengakhiri kata sambutannya, PJ.Gubernur Kalimantan Barat menekankan pentingnya Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah sebagai simpul pengikat seluruh elemen pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan visi dan misi Kalimantan Barat Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.


Berita ini telah ditayangkan di Media Borneo dengan Judul Bupati Sanggau Dorong Semangat Kolaborasi dalam Perayaan HUT Kalimantan Barat, Link: https://www.borneotribun.com/2024/01/bupati-sanggau-dorong-semangat.html

28 Januari 2024

Plt. Bupati Sanggau Hadiri Peresmian Gereja Santo Fransiskus Assisi

Plt. Bupati Sanggau Hadiri Peresmian Gereja Santo Fransiskus Assisi
Plt. Bupati Sanggau Hadiri Peresmian Gereja Santo Fransiskus Assisi.
SANGGAU - Plt. Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si, menghadiri upacara peresmian Gereja Katolik Santo Fransiskus Assisi, yang terletak di Stasi Bantan, Paroki Santo Paulus – Sekayam, Keuskupan Sanggau, Desa Bungkang, Kecamatan Sekayam pada hari Minggu (21/01/2024). 

Acara tersebut menjadi momen sakral yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Uskup Keuskupan Sanggau, Mgr. Valentinus Saeng, C.P.

Uskup Saeng tidak hanya melakukan pemberkatan luar gereja, tetapi juga pemberkatan dalam gereja, sambil menyerahkan kunci gereja kepada pemimpin umat, setelah gereja tersebut diresmikan oleh Plt. Bupati Sanggau, Yohanes Ontot.

Dalam sambutannya, Plt. Bupati Yohanes Ontot menyatakan kebanggaannya atas pembangunan gereja ini. Dia menekankan pentingnya pembangunan tempat ibadah dalam mempersatukan umat dan memperkokoh iman.

"Ini merupakan sebuah kebanggaan bagi masyarakat Bantan, Desa Bungkang, Kecamatan Sekayam. Mereka sudah membangun gereja ini dengan baik, dalam rangka membina umat dan menyatukan umat agar lebih dekat dengan Tuhan," ujarnya dengan penuh semangat.

Meskipun Pemerintah Daerah tidak dapat membantu secara penuh dalam pembangunan gereja ini, Plt. Bupati menegaskan bahwa pemerintah akan memberikan bantuan secara berkala, dengan jangka waktu minimal dua tahun sekali.

"Saya melihat masyarakat Bantan sangat kompak. Memang, membangun sebuah rumah ibadah tidaklah mudah dan murah. Tetapi bangunan yang kita resmikan hari ini terlihat begitu megah, tentu itu berkat kekompakan bapak ibu semua. Dari swadaya masyarakatlah gereja ini bisa kita resmikan bersama-sama hari ini," tandasnya.

Plt. Bupati juga mengungkapkan harapannya agar gereja tersebut dapat digunakan secara optimal untuk meningkatkan keimanan umat. 

Dia mengajak agar gereja tidak dibiarkan kosong, terutama pada hari Minggu.

"Kami berharap setelah gereja ini dibangun, masyarakat bisa menjaga bangunan ini, menggunakannya secara baik, di hari Minggu dan di hari-hari tertentu jangan sampai kosong. Pemerintah berharap setelah gereja ini dibangun seluruh umat di Bantan ini bisa semakin memperkuat imannya dan mendekatkan diri kepada Tuhan," harapnya dengan penuh doa.


Berita ini telah ditayangkan di Media Borneo dengan Judul Plt. Bupati Sanggau Hadiri Peresmian Gereja Santo Fransiskus Assisi, Link: https://www.borneotribun.com/2024/01/plt-bupati-sanggau-hadiri-peresmian.html

27 Januari 2024

Dandim 1204/Sgu Paparkan Program Unggulan Kepada Kasad

Dandim 1204/Sgu Letkol Inf Andik Putra Perkasa memaparkan program unggulan kepada Kasad.

Dandim 1204/Sgu Letkol Inf Andik Putra Perkasa memaparkan program unggulan kepada Kasad saat kunjungan kerja Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., ke wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia di Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalbar beberapa waktu lalu.

Hal ini di sampaikan Dandim 1204/Sgu kepada Media ini, Sabtu (27/1/24).

"SMK PDN (Sekolah Menengah Kejuruan Plus Desa Nusantara) yang merupakan SMK binaan Kodim 1204/Sgu memiliki program unggulan di bidang Ketahanan Pangan yaitu Peternakan Sapi yang memanfaatkan lahan tidur milik TNI, Pemda, perusahaan maupun kerjasama dengan warga setempat di sekitaran Sekolah," kata Dandim.

Latar belakang Dandim mengambil inisiatif ini di karenakan tingginya kebutuhan Sapi potong di wilayah Kabupaten Sanggau dan Provinsi Kalbar yang saat ini sebagian besar masih di datangkan dari provinsi lain. Hal ini selaras dengan kondisi saat ini bahwa kebutuhan pangan dunia yang semakin meningkat dampak dari situasi geo politik global diantaranya perang Rusia-Ukraina serta memanasnya situasi konflik di Gaza. 

Menyikapi hal tersebut Pemerintah Pusat melalui Kementrian Pertanian telah melakukan langkah-langkah penguatan pangan salah satunya yaitu melakukan MoU antara Menteri Pertanian dengan Panglima TNI di bidang Ketahanan Pangan pada bulan Desember 2023 lalu. 

Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak telah memerintahkan satuan jajaran TNI AD untuk melakukan langkah-langkah strategis untuk menindaklanjuti MoU tersebut. 
Pangdam XII/Tpr pada kesempatan pertama telah memberikan arahan kepada seluruh satuan komando kewilayahan untuk segera mendata lahan-lahan tidur atau tidak produktif selanjutnya untuk berkoordinasi dengan instansi Pemda maupun pihak swasta guna pemanfaatan di bidang Pangan.

Selanjutnya dihadapkan dengan latar belakang tersebut, Dandim 1204/Sgu selaku ‘Bapak Asuh’ para Siswa/Siswi SMK PDN yang memiliki jurusan Agribisnis melihat peluang yaitu kebun sawit dan lahan tidur di wilayah Kabupaten Sanggau yang cukup luas serta produktif untuk di tanami rumput gajah/odot maupun pemanfaatan pelepah Sawit, maka sistem breeding / pembiakan hewan Sapi sangat efektif untuk dijadikan program Kodim. 

Dandim berharap peternakan Sapi ini dapat dikembangkan sehingga hasilnya selain sebagai pembelajaran praktek siswa/siswi bisa juga untuk membantu operasional sekolah dan siswa, kesejahteraan guru bahkan untuk meningkatkan PAD Kabupaten Sanggau.

Kunjungan Kasad pada hari Kamis 25 Januari 2024 di Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang menjadi momentum Danrem 121/Abw untuk menampilkan hasil program Kodim jajarannya antara lain pengeboran air bersih sekaligus air minum, RTLH, Babinsa mengajar di sekolah perbatasan, bantuan hewan ternak dan bibit tanaman serta program ketahanan pangan salah satunya peternakan Sapi cluster sekolah.

(Libertus)

25 Januari 2024

Adhyaksa Peduli Bencana Banjir, Kejari Sanggau Salurkan Sembako Untuk Korban Banjir di Kecamatan Kapuas

Foto: Adi Rahmanto Kasi Intelijen Kejari Sanggau Salurkan Sembako Untuk Korban Banjir di Kecamatan Kapuas

BorneoTribun.com Sanggau - Adhyaksa Peduli Bencana Banjir dalam rangka membantu korban yang terdampak akibat banjir yang melanda beberapa wilayah di kabupaten Sanggau salah satu nya di Kelurahan Tanjung Kapuas dan Desa Nanga Biang, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar. Pada Kamis, 25 Januari 2024, pukul 09.00 Wib. 

Kegiatan Peduli Bencana Banjir yang di lakukan yakni pembagian paket sembako bagi korban bencana banjir di Kabupaten Sanggau. 

Dalam giat ini Kajari Sanggau Dr. Anton Rudiyanto, S.H., M.H., yang diwakilkan oleh Kasi Intelijen, Adi Rahmanto, S.H., M.H., dan Kasi Pidum. Dian Novita, S.H., M.H., Ikatan Adhyaksa Darmakarini Kabupaten Sanggau bersama anggota BPBD Kabupaten Sanggau dan team TRC Kabupaten Sanggau merupakan agenda Kejaksaan Negeri Sanggau dalam peduli bencana.

Secara simbolis bantuan ini di serahkan langsung kepada warga dan kepala RT yang rumahnya terdampak banjir.

Dalam kegiatan baksos Kejari Sanggau membagikan total 500 kg beras. 200 kg gula. 200 liter minyak goreng. 200 kaleng susu cair, 1000 bungkus indomie. 1000 butir telor 200 kaleng sarden yang di kemas menjadi 150 paket bagi korban bencana banjir di dua lokasi Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau.

Selain itu Kejari Sanggau bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Sanggau mendirikan posko komando peduli Batingsor di halaman kantor Kejari Sanggau. 

"Di posko nanti ada anggota dari Kejari, BPBD dan TRC yang standby selama 24 jam. di sini warga bisa melaporkan apabila mengalami musibah secara cepat posko terdekat agar cepat di pantau," ucap Adi Rahmanto.

"Diharapkan dengan adanya kegiatan yang di inisiasi oleh Kejaksaan Negeri Sanggau tersebut dapat memantik pihak-pihak terkait di Kabupaten Sanggau untuk lebih peduli terhadap kejadian Bencana Banjir di Kabupaten Sanggau," tutupnya.

(Libertus)

Terkini Lainnya

Hukum

Peristiwa

Kesehatan