Berita Daranante: Yohanes Ontot Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Yohanes Ontot. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Yohanes Ontot. Tampilkan semua postingan

21 Agustus 2022

Wakil Bupati Sanggau Menutup Rangkaian Acara HUT ke-77 RI di Balai Karangan

Wakil Bupati Sanggau Menutup Rangkaian Acara HUT ke-77 RI di Balai Karangan
Kegiatan Acara Malam Hiburan Rakyat dan Penutupan Kegiatan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI secara resmi ditutup Wakil Sanggau Drs Yohanes Ontot M.Si. (BorneoTribun/HO-Diskominfo Sanggau)
BorneoTribun Sanggau, Kalbar -- Wakil Bupati Sanggau Menutup Rangkaian Kegiatan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI di Balai Karangan Kecamatan Sekayam

Kegiatan Acara Malam Hiburan Rakyat dan Penutupan Kegiatan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI secara resmi ditutup Wakil Sanggau Drs Yohanes Ontot M.Si.

Kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan Sepak Bola Komando Balai Karangan, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, kalbar, Jum”at (19/8/2022) malam.

Penutupan Acara Malam Hiburan Rakyat dan Penutupan Kegiatan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI ini berlangsung sangat meriah.

Wakil Bupati Sanggau menilai panitia HUT Kemerdekaan telah bekerja sangat baik, sehingga seluruh kegiatan lomba olahraga dan seni berlangsung meriah dan sukses.

“Kita lihat animo masyarakat, meski kegiatan sederhana, tetapi ternyata kemeriahan itu berasa sampai ke dalam hati kita, dan saya merasakan itu,” ungkapnya.

Ia tak menampik kalau kesuksesan ini berkat kerja keras panitia HUT yang didukung oleh semua pihak terkait lainnya, termasuk masyarakat itu sendiri.

“Saya berterima kasih atas partisipasi bapak/ibu sekalian, baik dalam bentuk dukungan doa, moril maupun materil. Tentu ini sangat berarti, terutama dalam membangun kebersamaan,” terangnya.

Ia berharap, dengan suksesnya rangkaian kegiatan HUT Kemerdekaan ini akan semakin terjalin kerjasama dan komunikasi yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat, serta antarpemerintah itu sendiri.

“Saya berterima kasih untuk semua yang telah diberikan, mulai dari pengorbanan waktu dan tenaga, terutama kepada panitia,” ucapnya.

Kepada sponsor yang telah ikut membantu dan mendukung panitia HUT, orang nomor dua di Kabupaten Sanggau ini tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih atas keterlibatan mereka dalam menyokong berbagai lomba yang diadakan.

Tak hanya kepada sponsor, ia juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan HUT.

Hadir dalam kegaitan, Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot M.Si, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBM SDA) Kabupaten Sanggau, H John Hendri, Asisten I Bupati Sanggau Yakobus, Kepala Dinas Hangpang Hortikan Sanggau Kubin, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sanggau, Anselmus, Kepala.

Selain itu, dihadiri juga Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud), Kabupaten Sanggau Sudarsono, Camat Sekayam JUNAIDI S.E, Ketua GOW Kabupaten Sanggau, Ny. Yohana Kusbariah Ontot, Kapolsek Sekayam AKP Ruslan, Lettu CZI Sapto Bisma

(Libertus/Diskominfo Sanggau)

15 Agustus 2022

Wakil Bupati Sanggau Meresmikan Gereja Katolik Santo Adrianus Nikomedia di Desa Jangkang Benua

Wakil Bupati Sanggau Meresmikan Gereja Katolik Santo Adrianus Nikomedia di Desa Jangkang Benua
Wakil Bupati Sanggau Meresmikan Gereja Katolik Santo Adrianus Nikomedia di Desa Jangkang Benua. (BorneoTribun/Diskominfo)
BorneoTribun Sanggau, Kalbar -- Wakil Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si meresmikan Gereja Katolik Santo Adrianus Nikomedia di Dusun Kobang, Desa Jangkang Benua, Kecamatan Jangkang. Sabtu (13/8/2022).

Usai melaksanakan Ibadah Misa dipimpin Yang Mulia Uskup, Mgr. Julius Giulio Mencuccini, C.P, Anggota DPR RI Komisi X, Adrianus Asia Sidot selaku koordinator pembangunan gereja memberikan sambutan dengan penuh rasa haru.

“Kita bersyukur pada akhirnya peresmian gereja ini bisa kita laksanakan. Kita bersyukur juga Yang Mulia Bapak Uskup di akhir masa jabatannya masih bisa hadir untuk meresmikan dan memberikan pemberkatan pada gereja yang mana ini merupakan sejarah bagi masyarakat Dusun Kobang,” ujarnya.

“Pembangunan gereja di kobang ini perlu perjuangan yang ekstra, yang baru bisa dibangun selama 4 tahun. Waktu itu Saya datang ke sini saya belum menjadi apa-apa, saya prihatin begitu melihat gereja di Dusun Kobang yang bangunannya sudah tidak layak digunakan. Kemudian saya berjanji dengan diri saya sendiri, jika saya berhasil menjadi anggota DPR RI, saya akan mendirikan gereja. Puji Tuhan berkat kerja sama masyarakat dan gotong royong, berdirilah gereja ini,” sambungnya.

Kemudian Yohanes Ontot berharap dengan telah berdirinya gereja yang baru ini, umat bersama-sama menjaganya, agar gereja ini bisa digunakan untuk meningkatkan imannya.

“Harapannya kepada umat dengan adanya gereja ini bisa meningkatkan imannya. Jaga gereja ini dengan baik, karena kita sudah susah payah membangun ini. Karena kalau kita tarik ulur waktu ke belakang, Gereja Kobang ini merupakan gereja pertama yang di bangun di Jangkang ini, untuk itu kita rawatlah betul-betul rumah Tuhan ini,” harapnya.

Beliau juga berpesan di hari Minggu gereja ini tetap ramai dipenuhi dengan umat.

“Pesan saya jangan sampai di hari Minggu gereja ini sepi, harapannya umat bisa berbondong-bondong untuk datang ke gereja. Manfaatkan betul gereja ini untuk meminta, memohon kepada Tuhan, tidak hanya di hari-hari besar saja gereja ini digunakan, tetapi hari Minggu juga. Saya harapkan gereja ini di penuhi dengan umat untuk beribadah,” pesannya.

(Libertus/Diskominfo)

Sejumlah 618 Peserta Ikuti Ajang Mancing Mania di Desa Semuntai

Wakil Bupati Sanggau, Drs.Yohanes Ontot M.Si membuka acara mancing mania di Desa Semuntai, Kecamatan Mukok. (BorneoTribun/Diskominfo)
Wakil Bupati Sanggau, Drs.Yohanes Ontot M.Si membuka acara mancing mania di Desa Semuntai, Kecamatan Mukok. (BorneoTribun/Diskominfo)
BorneoTribun Sanggau, Kalbar -- Wakil Bupati Sanggau, Drs.Yohanes Ontot M.Si membuka acara mancing mania di Desa Semuntai, Kecamatan Mukok, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Minggu (14/8/2022).

Sebanyak 618 pemancing tampil untuk memperebutkan hadiah dari pihak panitia. Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot dalam kesempatan menyampaikan apresiasinya kepada pihak penyelenggara acara mancing mania ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat positif. Karena disamping dapat mengisi Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 77 , kegiatan ini juga dapat menjadi ajang silaturahmi dengan sesama sembari menyalurkan hobi memancing.

“Memancing adalah salah satu hobi yang banyak digandrungi oleh masyarakat, termasuk warga di Kabupaten Sanggau, apalagi ini ada hadiahnya,” katanya

Wakil Bupati Sanggau, Drs.Yohanes Ontot M.Si membuka acara mancing mania di Desa Semuntai, Kecamatan Mukok. (BorneoTribun/Diskominfo)
Oleh karena itu, Wakil Bupati Sangga, Yohanes Ontot berharap, ke depan acara mancing mania ini dapat digelar secara rutin. Selain mengisi waktu luang, ajang tersebut juga dapat menarik minat wisatawan berkunjung.

“Boleh jadi dengan rutin digelar, acara mancing mania ini juga dapat menjadi salah satu ikon wisata baru di daerah kita, yang bisa mendatangkan para peserta dari berbagai daerah di luar Kabupaten,” ujarnya.

Wakil Bupati Sanggau, Drs.Yohanes Ontot M.Si membuka acara mancing mania di Desa Semuntai, Kecamatan Mukok. (BorneoTribun/Diskominfo)
Bagi juara pertama Sunardi berasal dari Kabupaten Sekadau mendapatkan 9.7 Kg ikan bongak, Aldiyansyah berasal dari Kabupaten Sekadau mendapatkan 1.7 Kg ikan juara, Jali 0.95 Kg mendapatkan ikan baong berasal dari Sungai Bungkok, Yusuf asal Sanggau mendapatkan 0.80 Kg ikan baong.

(Libertus/Diskominfo)

30 Juni 2022

Wakil Bupati Sanggau : Inilah Bukti Sejarah Bahwa Orang Dayak Masih Ada


Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot (Prokopim/Hermanto/Borneotribun)

Borneotribun Sanggau, Kalbar - Wakil Bupati Sanggau menyampaikan bahwa suku Dayak khususnya di Kalimantan Barat memiliki seorang raja yang memimpin adat istiadat serta memegang tampok kekuasaan untuk melestarikan adat istiadat, tradisi serta budaya Dayak. 

Hal itu disampaikannya pada saat menghadiri Acara Adat Meruba Pencucian Pusaka Bosi Kolikng Tungkat Rakyat Kerajaan Hulu Aik Serta Penancapan Tiang Pertama Aula Kerajaan Hulu Aik Balai Bosi Kolikng Tungkat Rakyat di Laman Sengkuang (Laman Sembilan Domong Sepuluh), Desa Benua, Kecamatan Hulu Sungai, Kabupaten Ketapang (24-26/06/2022).

“Kami mengikuti seluruh rangkaian selama 3 hari sejak hari jumat sampai minggu. Tentunya hal ini mengingatkan kita bahwa orang Dayak ini memiliki raja walaupun secara spesifik tidak bergerak dibidang politik tetapi raja adat nya orang Dayak yang memimpin adat istiadat peninggalan para leluhur yang menjadi titik tonggak sejarah orang Dayak yang berpusat di Laman Sengkuang atau Laman Sembilan Domong Sepuluh,” ujarnya. 

Orang nomor dua di Kabupaten Sanggau yang juga Ketua Umum Dewan Adat Dayak Kabupaten Sanggau ini juga berpesan agar masyarakat Dayak dapat bersatu dan mampu beradaptasi ditengah perkembangan zaman. 

“Sebagai Ketua DAD Kabupaten Sanggau yang hadir dan mengikuti kegiatan ini ingin agar orang Dayak itu bersatu dan kita harus mampu bertahan di tengah-tengah perkembangan zaman saat ini. Kita harus bisa menjaga jati diri dan menggali serta melestarikan Adat Budaya Suku Dayak dimanapun kita berada,” pesan Yohanes Ontot.

Pria yang juga akrab disapa pak YO ini juga mengapresiasi sambutan hangat dari Pemerintah Kabupaten Ketapang secara khusus Raja Hulu Aik yang telah menyambut kedatangan rombongan.

“Terima kasih banyak untuk Pemerintah Kabupaten Ketapang juga Raja Hulu Aik atas sambutannya kepada kami rombongan dari Kabupaten Sanggau, biarlah kita tetap bersama bergandengan tangan dan Bersatu agar mampu mempersatukan Suku Dayak dari Kerajaan Raja Hulu Aik ini,” pungkasnya.

Wakil Bupati dua periode itu juga berpesan agar masyarakat adat harus cerdas dan bijaksana dalam hal apapun.

“Saya ingin masyarakat kita, masyarakat suku Dayak ini agar kita cerdas, kita rasional dan bijak dalam mengambil keputusan atau bertindak dalam hal apapun karena orang akan segan dengan kita jika kita bertindak dengan dasar tiga hal ini,” tegasnya.

Pada rangkaian kegiatan Adat Meruba ni juga dilaksanakan Pencucian Pusaka Kerajaan Hulu Aik oleh Raja Hulu Aik Petrus Singa Bangsa yang terdiri dari pusaka Bosi Koling, berupa sebilah keris dan benda pusaka-pusaka Kerajaan Hulu Aik lainnya seperti tongkat rakyat, unggun tembaga, jangka damar, batu udang dan pusaka lainnya.

Kemudian, Wakil Bupati Sanggau bersama Raja Hulu Aik mengikuti Ritual Buang Sial di Sungai Krio yakni mandi bersama masyarakat dan setelah itu di akhir kegiatan pada hari itu Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot mengikuti Acara adat Timang Tanduk Sengiang Holang yaitu meminum tuak yang diisi ke sebuah tanduk.

Di hari berikutnya pada Minggu (26/06/22) Wakil Bupati Sanggau bersama Raja Hulu Aik mengikuti kegiatan Penancapan Tiang Pertama Pembangunan Aula Kerajaan Hulu Aik Balai Bosi Koling Tungkat Rakyat yang diikuti oleh Sepuluh Domong dari Sembilan Desa dengan membawa tanah dan air dari daerahnya masing-masing yang melambangkan rasa persatuan dan Kerjasama Suku Dayak yang hadir dari berbagai wilayah Kerajaan Hulu Aik.

Sumber : Prokopim Sanggau 

14 Februari 2022

Buka Musrenbang Tingkat Kecamatan, Ini Arahan Wakil Bupati Sanggau

Buka Musrenbang Tingkat Kecamatan, Ini Arahan Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot.
BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Wakil Bupati Drs Yohanes Ontot M.Si., membuka secara langsung pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan (musrembang) tingkat Kecamatan RKPD tahun 2023 bertema "Penguatan Kualitas Sanggau Maju Infrastruktur, Pintar, Sehat dan Bersih, Tertib, Terang dan Budiman" bertempat di kantor Kecamatan Toba, pada Senin 14 Februari 2022. 

Hadir pada kesempatan itu Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot, M.Si., anggota DPRD Dapil II Julius Levan, Camat Toba Adi Susanto, asisten I Yakobus, S.H., M.H., Kepala OPD, para kepala Desa, para pimpinan perusahaan, Ketua MABM Kecamatan Toba. 

Dalam laporannya Camat Toba Adi Susanto menyampaikan musyawarah perencanaan kecamatan merupakan forum musyawarah tahunan, pembangunan tahunan para pemangku kepentingan tingkat kecamatan untuk infromasi dan masukan program kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan yang didasarkan pada masukan dari hasil musrenbang tingkat Desa kesepakatan rencana program lintas Desa/Kelurahan di kecamatan.

“Musrenbang merupakan public event bagi masyarakat dan pemangku mengetahui isu strategis dan memahami permasalahan daerah terutama pada lingkup Kecamatan, mencapai kesepakatan terhadap program kegiatan prioritas dan konsensus sebagai solusi pemecahan perencanaan pembangunan daerah,” ujarnya.

Musrenbang juga dilaksanakan dalam rangka sinkronisasi perencanaan dari tingkat Dusun, Desa dan Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi, Regional hingga Nasional dan begitu juga sebaliknya dari tingkat pusat hingga daerah.

Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot M.Si., dalam sambutannya situasi dan kondisi saat ini walaupun masih dalam masa pandemi corona virus disease-19, ketika menata perencanaan tahun 2023.

"Situasi dan kondisi saat ini walaupun masih dalam masa pandemi corona virus disease-19, ketika menata perencanaan tahun 2023, mengharuskan kita tetap optimis merumuskan kebijakan, dimulai dari proses kebijakan perencanaan pembangunan daerah yang prospektif, realistis, akuntabel transparan. Optimisme utama para pihak dan pioner perencana untuk menghasilkan perencanaan yang berkualitas," ujarnya.

Sesuai dengan tema pembangunan Kabupaten Sanggau tahun 2023 "Penguatan kualitas Sanggau maju infrastruktur, pintar, sehat, bersih, tertib, terang dan budiman" maka arah kebijakan pembangunan Kabupaten Sanggau tahun 2023 diprioritaskan pada beberapa hal, diantaranya.

Memastikan masyarakat sanggau terlindungi dari wabah corona virus disease-19 melalui kebijakan strategis. 

Membangun dan memantapkan infrastruktur yang berkualitas meliputi pembangunan sarana dan prasarana jalan, jembatan, perhubungan darat, dan telekomunikasi serta infrastruktur pendukung lainnya dengan tetap memperhatikan ruang terbuka hijau berlandaskan tujuan pembangunan berkelanjutan.

Menanggulangi kerusakan, rehabilitasi dan memulihkan kerusakan lingkungan hidup.

Meningkatkan akses layanan pendidikan dasar.

Meningkatkan kualitas dan ketersediaan tenaga medis dan tenaga kesehatan.

Meningkatkan Efektivitas Penyaluran Bantuan Sosial Yang Akuntabel Dan Transparan.

Meningkatkan pemenuhan hak anak secara universal serta perlindungan anak dari tindak kekerasan, eksploitasi, penelantaran, dan perlakuan salah lainnya.

Meningkatkan produksi pertanian dengan optimalisasi lahan pertanian berkelanjutan. 

Meningkatkan kualitas pelayanan perizinan kepada calon investor melalui pelayanan perizinan terpadu satu pintu.

Meningkatkan terhadap pengakuan masyarakat adat dan hutan adat.

Meningkatkan ketersediaan pangan hasil pertanian.

Meningkatkan kualifikasi, kompetensi, kinerja dan disiplin aparatur sipil negara dengan sistem manajemen kinerja yang efektif.

Optimalisasi fungsi forum kerukunan umat beragama (fkub) sebagai wadah komunikasi dan dialog.

Meningkatkan kapasitas masyarakat untuk kesiapsiagaan menghadapi bencana. 

Meningkatkan pemberdayaan masyarakat desa menuju desa mandiri dengan mengedepankan budaya gotong royong dan meningkatkan transparansi serta akuntabilitas pemanfaatan Dana Desa.

"Untuk itu saya berharap kita semua bekerja cepat dan bekerja tepat ketika menyusun program kegiatan dan sub kegiatan perencanaan pembangunan daerah berbasis sistem informasi pemerintahan daerah," ujarnya.

(Libertus)

05 Februari 2022

Yohanes Ontot menghadiri kegiatan Bekuduong IV Pemangkou Poyo Tonoh Hibun

Yohanes Ontot menghadiri kegiatan Bekuduong IV Pemangkou Poyo Tonoh Hibun.

BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menghadiri kegiatan Bekuduong IV Pemangkou Poyo Tonoh Hibun yang bertempat di Aula Wisma Tabor Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau, Kalbar, pada Sabtu 05 Februari 2022.

Wakil Bupati Sanggau yang juga sebagai Ketua Dewan Adat Dayak ( DAD) Kabupaten Sanggau hadir sebagai narasumber pada kegiatan Bekuduong IV Pemangkou Poyo Tonoh Hibun dengan Tema "Masyarakat hukum adat dayak Hibun bersatu menuju sanggau bermartabat". 

Hadir pada kesempatan tersebut Ketua DAD Kalimantan Barat Jakius Sinyor, Anggota DPRD Kalimantan Barat Fransiskus Suwondo, anggota DPRD Sanggau Timotius Yance dan Yuvenalis Krismono, Forkompincam Kecamatan Parindu, tokoh adat, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya. 

Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot menyampaikan bahwa masyarakat adat Hibun ini merupakan bagian dari masyarakat adat Dayak di Kabupaten Sanggau secara khusus dan Kalimantan Barat secara umum. 

“Harapan kita setiap sub suku adat Dayak yang ada di dalam wilayah hukum adat, misalnya DAD Kabupaten Sanggau ini kita berharap mereka juga harus mempunyai lembaga yang kuat di internalnya. Tentu untuk mensupport lembaga DAD secara berjenjang baik kecamatan dan juga Kabupaten,” jelas Yohanes Ontot selaku Ketua DAD Kabupaten Sanggau. 

Selaku Ketua DAD Kabupaten Sanggau, Yohanes Ontot juga berharap kontribusi masyarakat Hibun juga kita sangat berharap betul.

“Apapun bentuk kontribusinya dan kita tahu memang sampai hari ini masyarakat adat Hibun ini juga sangat luar biasa kontribusinya dalam rangka membangun daerah ini. Nah, kedepan mungkin dari berbagai formulasi yang dilakukan dalam pertemuan-pertemuan seperti ini kita berharap untuk lebih baik lagi, karena mereka juga sebagai mitra pemerintah. Selain mitra DAD Kabupaten dan provinsi tentu mitra kerja pemerintah daerah,” ucap Yohanes Ontot. 

Terkait dengan pembangunan rumah betang, lanjut Yohanes Ontot selaku pemerintah daerah tentu bagaimana rumah betang tersebut menjadi simbol masyarakat adat.
“Dan pemerintah daerah tentu dalam kepemimpinan Bupati, Paolus Hadi dan Wakil Bupati Yohanes Ontot ini menjadi fokus kita dalam bagaimana kita mewujudkan Sanggau berbudaya dan beriman ini, tentu dari sisi berbudayanya. Kita akan support terus, akan tetapi persoalan yang kita hadapi adalah keterbatasan anggaran pemerintah daerah ini juga menjadi persoalan dan tantangan,” tutur Wabup Sanggau, Yohanes Ontot yang juga selaku Ketua DAD Kabupaten Sanggau. 

Pada kesempatan yang sama Ketua DAD Kalimantan Barat Jakius Sinyor, mengucapkan selamat kepada Musyawarah Bekuduong IV Pemangkou Poyo Tonoh Hibun hari ini, tentu kita sangat mengapresiasi kepada Sub Suku Hibun, karena sudah ada kebulatan tekat merela untuk melakukan musyawarah ini. 

"Tujuannya bagaimana kita menyatukan Sub Suku Dayak Hibun yang ada di Kabupaten Sanggau ini untuk melaksanakan musyawarah ini. Harapan saya nanti apa pun yang menjadi kesepakatan mereka dalam musyawarah nanti, tentu akan menghasilkan suatu yang terbaik untuk program kerja kedepannya maupun terkait dengan budaya-budaya yang ada," tutur Jakius Sinyor, ketua DAD Kalimantan Barat. 

"Saya juga mengucapkan terima kasih juga kepada pengurus, ketua panitia maupun peserta, semoga kegiatan hari ini berjalan dengan baik," tutupnya.

(Libertus)

24 Januari 2022

Wakil Bupati Serahkan Bantuan kepada Korban Kebakaran di Kecamatan Balai

Wakil Bupati Serahkan Bantuan kepada Korban Kebakaran di Kecamatan Balai.

BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Secara simbolis Wakil Bupati Sanggau menyerahkan bantuan kepada warga sebanyak 10 rumah, dengan 8 Kepala Keluarga dan 32 jiwa korban yang terdampak kebakaran di komplek Pasar Batang Tarang, Kabupaten Sanggau, bertempat di Aula Kantor Camat Batang Tarang, senin, (24/01/2022). 

Turut mendampingi Kelapa BPBD Siron, S.Sos, M.Si, Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perikanan Kubin, Kepala Sat Pol PP Kabupaten Sanggau, Victorianus, Camat Balai Batang Tarang, Poheng Gew, Kades Budu Bala Lambertus Agustinus. 

Adapun bantuan yang di berikan Mie instan, beras, lauk pauk, makanan cepat saji, gula, minyak goreng, selimut, tikar matras, sarung, paket bayi dan pakaian. 

Wakil Bupati Sanggau mengatakan bantuan paket sembako yang diberikan dapat meringankan beban warga masyarakat yang tertampak kebakaran, bantuan ini sebagai rasa wujud persaudaraan kita, Mudah-mudahan melalui bantuan ini dapat bermanfaat bagi korban yang telah terkena musibah,'' katanya.

Wakil Bupati Sanggau juga menyampaikan untuk Jangan melihat nilainya karena mungkin tidak akan cukup untuk membantu sepenuhnya atas musibah yang menimpa bapak-ibu, tapi lihatlah niat tulus kami pemerintah daerah, yang hadir ditengah musibah ini, minimal dapat sedikit meringankan beban bapak-ibu para korban bencana kebakaran ini”ujarnya.

(Diskominfo Sanggau)
Editor: Libertus

Wakil Bupati Sanggau Hadiri Pelantikan Pengurus DPC Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Kabupaten Sanggau

Wakil Bupati Sanggau Hadiri Pelantikan Pengurus DPC Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Kabupaten Sanggau.

BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Ketua DPD Asosiasi Pendeta Indonesia Dr. Barnabas Simin, T.H., T.H., M.Pd. K., melantik Pengurus DPC API Sanggau masa jabatan 2022-2027, pada senin 24 Januari 2022. 

Turut hadir menyaksikan pelantikan Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot M.Si., Ketua DPRD Jumadi, Ketua DPD Asosiasi Pendeta Indonesia Provinsi Kalbar, Pendeta Dr. Barnabas Simin, T.H., T.H., M.Pd. K., Ketua DPC Kabupaten Sanggau Pendeta Petrus Musa, M.Div, Camat Parindu Darmikus Heri, Kepala OPD dan umat. 


Dalam pelantikan ini Pendeta Petrus Musa, M. Div sebagai Ketua DPC API Sanggau dengan anggota 17 pengurus untuk kepengurusan masa lima tahun ke depan.

Ketua DPC Asosiasi Pendeta INDONESIA Kab. Sanggau, Pendeta Petrus Musa, M. DV mengatakan bahwa acara pelantikan ini dilaksanakan untuk memenuhi AD/ART sebagai siklus penggantian pengurus yang sudah selesai masa tugas pelayanannya selama lima tahun.

“Saya berharap pengurus baru dapat bekerja lebih baik dengan meningkatkan nilai persatuan diantara pendeta-pendeta yang ada di Kab. Sanggau sehingga bisa membangun kebersamaan untuk mewujudkan kesejahteraan bersama. Dengan adanya kesejahteraan pendeta, diharapkan mampu membina kehidupan moral spiritual umat yang menjadi jemaat dan tanggung jawab pelayanannya” ujarnya. 

Ketua DPD Asosiasi Pendeta Indonesia Dr. Barnabas Simin, TH TH, M.Pd. K dalam sambutannya bahwa peran API pun sangat terasa dalam konteks kebangsaan demi mewujudkan stabilitas keamanan sosial masyarakat. Hal tersebut terbukti salah satunya ketika diawal pandemi covid 19 berlangsung, dimana pembatasan sosial dan kegiatan masyarakat diberlakukan demi mencegah dan mengeliminir penyebaran virus corona. Salah satu yang harus terkena konsekuensi dari kebijakan ini adalah untuk sementara waktu aktivitas ibadah yang biasanya dilakukan di tempat ibadah (masjid / mushola / gereja / pura / wihara) tidak diperbolehkan, dan dialihkan ke rumah masing-masing, "tegasnya.

Indonesia merupakan salah satu negara yang masyarakatnya paling majemuk di dunia, karena memiliki keragaman dalam hal suku, agama, budaya, etnis maupun ras. Indonesia juga merupakan negara religius yang menghargai nilai-nilai agama dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Nilai-nilai agama dijunjung tinggi, diyakini, dan dipraktikkan sehingga masyarakat Indonesia tidak bisa dilepaskan dari nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Agama menjadi sumber inspirasi dan kaedah penuntun dalam tata laku keseharian masyarakat Indonesia dalam bentuk sistem keyakinan, ajaran, dan doktrin.


Wakil Bupati Sanggau mengucapkan selamat kepada Pdt. Petrus  dan segenap Pengurus API periode (2022-2027) yang pada hari ini dilantik menjadi ketua dan pengurus API Kabupaten Sanggau. Wakil Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Pengurus API atas dedikasinya dan pengabdiannya melalui gerakan api khususnya di wilayah Kabupaten Sanggau ini

“Semoga kepercayaan dan amanat kepada Pendeta Petrus dan kawan kawan bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggungjawab demi kemajuan dan eksistensi organisasi, serta membawa manfaat bagi anggota, gereja, perguruan tinggi dan masyarakat,” ujarnya. 

“Oleh karena itu, keberadaan Asosiasi Pendeta Indonesia sebagai organisasi yang mewadahi para pendeta dalam memberikan pelayanan dan memenuhi panggilan iman, pengharapan sesuai dengan ajaran Alkitab untuk saling membantu pelayanan dan kesejahteraan para pendeta dalam melayani jemaat, masyarakat dan bangsa. Untuk itu, tanamkan selalu rasa saling menolong dan membantu mengatasi masalah pelayanan gereja maupun masalah keluarga masing-masing pendeta dalam bentuk moral, material maupun spiritual. Senantiasa meningkatkan kualitas dan kesejahteraan para pendeta, serta mempererat kerjasama antar pendeta,”ujarnya.

(Diskominfo Sanggau)
Editor: Libertus

20 Januari 2022

Sosialisasi RAN PASTI di Kabupaten Sanggau Dan Pembentukan TPPS

Sosialisasi RAN PASTI di Kabupaten Sanggau Dan Pembentukan TPPS.

BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Sosialisasi Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Stunting Indonesia (RAN PASTI) dan Pembentukan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) telah di gelar. Acara berlangsung di Ruang Musyawarah Lantai 1 Kantor Bupati Sanggau, jalan Jend. Sudirman, Kelurahan Ilir Kota, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar, pada Rabu 19 Januari 2022.

Acara itu di hadiri oleh Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, Sekertaris BKKBN Provinsi Kalbar Abdul Rahman, Anggota DPRD Sanggau Yeremias Marsilinus, Pasiter Kodim 1204/Sanggau Kapten Inf Eko Prasetyo Widodo, Kasat Binmas Polres Sanggau Akp Priyono. Kasi Intel Kejari Sanggau Fredi Wiryawan, Kapala Dinas Sosial Kabupaten Sanggau Drs. Aloysius Yanto, Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau Arita Apolina, Kepala OPD Kabupaten Sanggau berserta Camat Se-kabupaten Sanggau melalui virtual. 

Dalam penyampaianya Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot mengatakan secara khusus sejak dilakukan peraturan Pemerintah, Kabupaten Sanggau telah bersama-sama bersinergi melakukan beberapa langkah dalam menangani stunting tersebut.

"Menindak lanjuti upaya Pemerintah dalam menangani stunting yang menjadi isu Nasional kita harus melaksanakannya secara bersama-sama dan saling bersinergi melakukan beberapa langkah dalam menangani stunting tersebut," ucap Yohans Ontot.

Yohanes Ontot berpesan data stunting harus dibuat secara valid dan benar agar program dapat tepat sasaran, harus di lakukan struktur bersama dari tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa sehingga dapat dibuat maping di 15 Kecamatan yang ada di Kabupaten Sanggau ini. 

"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini, yang menjadi target Nasional dalam menangani stunting dapat teratasi dengan baik," ucapnya.

(Libertus)

06 Oktober 2021

Focus Group Discussion dan Rapat Koordinasi Intoleransi dan Radikalisasi

Focus Group Discussion dan Rapat Koordinasi Intoleransi dan Radikalisasi.

BORNEOTRIBUN SANGGAU – Di laksanakan Focus Group Discussion dan Rapat Koordinasi Menyikapi Perkembangan Sikap Intoleransi dan Radikalisasi di Provinsi Kalimantan Barat secara virtual dengan tema “Harmonisasi Umat Beragama Dalam Rangka Mereduksi Berkembangnya Intoleransi Pro Kekerasan di Wilayah Provinsi Kalimantan Barat” bertempat di Ruang Video Conference Polres Sanggau, Rabu (06/10/21).

Kegiatan vidcon tersebut dilaksanakan berdasarkan Surat Telegram Kapolda Kalbar Nomor: STR/447/IX/IPP.1.1.5/2021 tanggal 30 September 2021 tentang Pemeliharaan Kerukunan Umat Beragama, Pemberdayaan Forum Kerukunan Umat Beragama, dan Pendirian Rumah Ibadah.

Kegiatan Focus Group Discussion yang dilaksanakan secara virtual dipimpin oleh Gubernur Kalbar H. Sutarmidji, S.H, M.HUM, Kapolda Kalbar Irjen Pol Dr. Sigid Tri Hardjanto, M.Si, Kasdam XII/Tanjungpura Brigjen TNI Djauhari, SE, MM., Kajati Kalbar Dr. Masyhudi, S.H, M.H, Ketua MUI Kalbar HM. Basri Har, Pakar Sejarah dan Budaya Syafaruddin Daeng Usman, S.Pd, SH, MH, Uskup Agung Pontianak yang diwakili oleh Pastor Rodini dan unsur Forkopimda Provinsi Kalbar serta unsur Kepala Daerah 14 Kabupaten/Kota.

Sedangkan untuk wilayah Kabupaten Sanggau hadir dalam kegiatan Focus Group Discussion secara virtual, Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot M.Si, Kapolres Sanggau AKBP Ade Kuncoro Ridwan, S.I.K, Dandim 1204/Sgu Letkol Inf. Affiansyah, Kepala Kantor Kemenag Kab. Sanggau Akhmad Saukani, Ketua Pengadilan yang diwakili oleh Hakim Muhammad Nur Hafiz, S.H, Kajari Sanggau yang diwakili oleh Kasi Intel Kejari Sanggau Fredy Wiryawan, S.H, PS. Kasat Intel Polres Sanggau, Kasat Binmas Polres Sanggau, Pasi Ops Kodim 1204/Sgu, Ketua MUI Sanggau, Ketua MABM Sanggau, Ketua FKUB Sanggau, Ketua MABT Sanggau dan Sekjen DAD Sanggau.

Dalam pembahasan dan penyampaian dalam kegiatan Focus Group Discussion adalah penjelasan terkait radikalisme dan intoleransi menurut pemahaman agama dan kepercayaan.

Gubernur menyampaikan bahwa orang-orang yang mudah terindoktrinasi paham-paham radikalisme adalah mereka yang terlalu fanatik atau mereka yang terlalu bingung untuk menentukan pilihan, ucapnya.

Kapolda Kalbar Irjen Pol Dr. Sigid Tri Hardjanto, M.Si, juga menyampaikan bahwa peran Polri dalam menjaga harmonisasi umat beragama di Indonesia dan kebebasan beragama adalah hak seluruh masyarakat di Indonesia yang sudah diatur oleh Pasal 28 E (2) UUD 1945 “Setiap orang Bebas Memeluk Agama dan Beribadah Menurut Agamanya” tentang Kebebasan Beragama.

Kapolda juga menyinggung terkait pendirian rumah ibadah bahwa setiap warga atau masyarakat harus memenuhi syarat yang sudah diatur dalam Pasal 14 yaitu pendirian harus memenuhi syarat administrasi teknis dan bangunan gedung.

Sb: Kominfo Sanggau
Reporter: Liber

Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot Launching Vaksin Covid-19 Untuk Masyarakat Umum

Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot Launching Vaksin Covid-19 Untuk Masyarakat Umum.

BORNEOTRIBUN SANGGAU – Wakil Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si me-launching vaksinasi tahap I yang diselenggarakan Palang Merah Indonesia Kabupaten Sanggau dengan sasaran masyarakat umum Kabupaten Sanggau, bertempat di Aula Dinas Kesehatan lama. Selasa (5/10/2021).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, yang diwakili oleh Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Sarimin Sitepu, Kepala BPBD Sanggau, Siron, Ketua PMI Kabupaten Sanggau Ny. Yohana Kusbariah Ontot, serta tamu undangan lainnya.

Ketua PMI Kabupaten Sanggau Yohana Kusbariah Ontot mengatakan pemerintah telah memberikan cara dan upaya pencegahan Covid-19 yaitu 5M; Mencuci Tangan, Memakai Masker, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan, serta Mengurangi Mobilitas atau Aktifitas, dan selain itu juga yaitu dengan cara di vaksin. PMI sebagai organisasi yang bergerak dalam bidang kemanusiaan tentu akan membantu pemerintah Indonesia dalam menanggulangi masalah pandemi Covid-19 ini yaitu dengan cara membantu program percepatan vaksinasi kepada masyarakat Indonesia.

“Pada hari ini PMI Kabupaten Sanggau menggelar Vaksinasi dengan jumlah 500 dosis yang mana pada kegiatan vaksinasi massal ini anggarannya berasal dari kas PMI. Harapannya semoga Kabupaten Sanggau akan selalu berada pada zona hijau”. ucapnya.



Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot juga menyampaikan, “Hari ini sesuai laporan, kita akan memberikan vaksin 1 kepada masyarakat, dari PMI yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan. Dalam pencegahan Covid-19 ini yang berperan penting yaitu adalah masyarakat salah satunya dengan cara merubah mindset masyarakat yang streotip terhadap vaksin.” ujar Wakil Bupati Sanggau.

“Bapak dan Ibu sekalian mendapatkan vaksin ini semua secara antri dan dengan ketentuan harus memenuhi syarat. Vaksin ini menjadi kekuatan imun bagi kita semua, dan mudah-mudahan vaksin ini menjadi sebuah kekuatan yang bersifat investasi bagi setiap orang yaitu lebih tepatnya investasi imun. Harapan kedepannya semoga 100% masyarakat Kabupaten Sanggau dapat divaksin,” harapnya.

Reporter: Liber/Geizka Riza Aditya Pratama & Angelina Inalisya E

28 Agustus 2021

Wabup Sanggau Buka Kegiatan Penyuluhan Tentang Pengembangan Partisipasi Politik Masyarakat

Wakil Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si
Wakil Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si.

BORNEOTRIBUN SANGGAU, KABAR - Wakil Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si membuka kegiatan penyuluhan tentang pengembangan partisipasi politik masyarakat di Kabupaten Sanggau, yang dilaksanakan di Desa Balai Belungai, Kecamatan Toba. Kegiatan diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sanggau, Jumat (27/8/2021).

Usai membuka kegiatan tersebut, Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot Ketika diwawancarai menyampaikan bahwa kegiatan penyuluhan partisipasi politik masyarakat di Desa Balai Belungai Kecamatan Toba ini yang kelima kalinya.

“Nah, tentu maksud dan tujuan dari penyuluhan ini bahwa pemerintah berharap kedepan ketika masyarakat dihadapkan dengan pesta demokrasi ini baik Pemilihan Presiden, Pemilihan Gubernur, Legislatif dan Pemilihan Bupati/Wali Kota, kita berharap yang dimana posisi mereka sebagai warga/masyarakat yang berhak memberikan pilihan itu tentu dia menjadi sebuah penentu kepemimpinan di masa-masa yang akan datang,” kata Wabup, Yohanes Ontot.

Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot katakan bahwa kalau kita tidak melakukan penyuluhan ini tentu bisa jadi dia (masyarakat) golput atau tidak memilih siapapun.

“Mudah-mudahan dengan adanya penyuluhan ini dan juga akan disampaikan materi dari Bawaslu dan KPU selaku narasumber agar dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk dapat menggunakan hak pilihnya pada saat pesta demokrasi mendatang. Oleh karena itu kita berharap jangan sampai ada orang yang tidak menggunakan hak pilihnya (golput) dalam sebuah pesta demokrasi,” ujarnya.

Lebih lanjut, Plt. Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Sanggau Antonius menyampaikan bahwa kegiatan penyuluhan partisipasi politik masyarakat kita laksanakan di Desa Balai Belungai, yang dimana di desa ini merupakan salah satu desa yang masuk ke dalam desa fokus.

“Selain karena Desa Balai Belungai ini masuk di dalam desa fokus, yang dimana berdasarkan data yang kita dapati dari pengalaman pemilu yang lalu ternyata tingkat partisipasi politik masyarakat masih belum seperti yang kita harapkan, yakni belum mencapai 80 persen. Nah, tentu kita berharap nanti kedepan dengan adanya penyuluhan ini kita berharap keikutsertaan masyarakat dalam memberikan hak pilihnya meningkat,” ujar Plt. Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Sanggau Antonius.

Dalam kesempatan yang sama, Kades Balai Belungai Hardi mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Sanggau sudah melaksanakan penyuluhan partisipasi politik masyarakat di Desa Balai Belungai ini.

“Karena dengan adanya penyuluhan ini masyarakat mengerti dan memahami kenapa kita jangan sampai ada yang tidak menggunakan hak pilihnya (golput). Semoga di tahun 2024 mendatang kita (masyarakat) Desa Balai Belungai menjadi terarah dan mengerti bagaimana untuk memilih sesuai dengan hati nurani mereka,” kata Kades Balai Belungai, Hardi.

Reporter: Libertus

Terkini Lainnya

Hukum

Peristiwa

Kesehatan