Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sanggau, Kukuh Triyatmaka dan Direktur Perumda Tirta Pancur Aji Sanggau, Yohanes Andriyus Wijaya |
BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar - Workshop Perumda Tirta Pancur Aji dalam pengembangan dan implementasi KPI dan ISO berbasis kinerja serta sertifikasi sistem manajemen mutu SNI ISO 9001:2015 oleh Perusahaan Umum Air Minum Tirta Pancur Aji, bertempat di aula lantai ll kantor Bupati Sanggau, pada 21 September 2021.
Kegiatan Workshop tersebut di buka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sanggau, Kukuh Triyatmaka.
Dalam rangka memenuhi dan meningkatkan kepuasan pelanggan, penting bagi perusahaan untuk memantau dan mengukur kinerja dengan menggunakan KPI (Key Performance Indicators) Sistem Manajemen Mutu ISO 9001. KPI tersebut digunakan untuk menentukan bagaimana dan sejauh apa organisasi/perusahaan telah sesuai dengan pedoman, kebijakan, tujuan, persyaratan dan target yang ditetapkan dalam SMM ISO 9001.
Setiap perusahaan tentunya memiliki KPI SMM ISO 9001 yang berbeda-beda jika dibandingkan antara satu perusahaan dengan perusahaan yang lain. Setiap perusahaan harus menentukan KPI yang lebih cocok dengan melihat sifat sektor industri dan tujuan perusahaan.
Namun hal yang wajib untuk dipertimbangkan dalam pembuatan KPI adalah indikator yang ada didalamnya harus dapat diukur dan dapat dicapai. Indikator-indikator tersebut harus mengacu proses penting dalam sistem, secara akurat mewakili target yang akan diukur, dapat dihitung, cost-effective, dapat diandalkan dan memungkinkan manajemen untuk mengetahui informasi secara real time.
Sekda Kukuh Triyatmaka mengatakan workshop ini strategi dari perumda Tirta Pancur Aji dalam rangka perubahan-perubahan perumda agar kedepannya jadi lebih baik.
Perumda Tirta Pancur Aji Mengadakan Workshop Dalam Pengembangan Dan Implementasi KPI dan ISO. |
"Saat ini pemda sudah mendukung juga, baik beberapa dari segi sarana prasarana, kemudian penyertaan modal dan sebagainya, tapi untuk melakukan perusahaan itu lebih baik memang harusnya dari aspek sumber daya manusia (SDM) harus ditingkatkan," ucap Kukuh usai membuka Workshop.
Sekda juga menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut strategi dari direksi untuk bisa meningkatkan SDM karyawan di perumda Tirta Aji.
"Maka dilakukanlah kegiatan ini seperti pendampingan, bimtek, Workshop inikan udah secara nasional, dituntut ini. Bagaimana SDM dari Perumda itu juga mempunyai kinerja yang terukur nantinya, pada akhirnya perusahaan daerah tentunya akan lebih baik," pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Perumda Tirta Pancur Aji Sanggau, Yohanes Andriyus Wijaya menyampaikan tujuan dari workshop tersebut supaya masing-masing individu karyawan mengetahui apa yang harus dikerjakan kemudian hasilnya apa.
"Nah itu akan terlihat, artinya mereka mempunyai Key Performance Indicator (KPI), masing-masing punya orang KPI, untuk menilai hasil kinerja mereka," ujar Direktur Yohanes Andriyus.
Memang harapan kedepan, kata Yohanes Andriyus, masing-masing karyawan sudah mempunyai tugas dan fungsi yang jelas
"KPI juga menjadi salahsatu alat untuk bagi managemen menilai seorang pegawai atau karyawan," ungkapnya.
Ketika ditanyai terkait output dari workshop tersebut, Yohanes Andriyus Wijaya menyebutkan output dari workshop adalah meningkatnya pelayanan dari perumda Tirta Pancur Aji kepada pelanggan.
"Outputnya ketika SDM nya sudah baik, mindsetnya sudah berubah pasti dampaknya kepelayanan, karena kinerja karyawan sudah terkontrol dengan baik," pungkasnya.
(Libertus)
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS