Berita Daranante: News Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label News. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label News. Tampilkan semua postingan

24 Januari 2022

Wakil Bupati Serahkan Bantuan kepada Korban Kebakaran di Kecamatan Balai

Wakil Bupati Serahkan Bantuan kepada Korban Kebakaran di Kecamatan Balai.

BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Secara simbolis Wakil Bupati Sanggau menyerahkan bantuan kepada warga sebanyak 10 rumah, dengan 8 Kepala Keluarga dan 32 jiwa korban yang terdampak kebakaran di komplek Pasar Batang Tarang, Kabupaten Sanggau, bertempat di Aula Kantor Camat Batang Tarang, senin, (24/01/2022). 

Turut mendampingi Kelapa BPBD Siron, S.Sos, M.Si, Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perikanan Kubin, Kepala Sat Pol PP Kabupaten Sanggau, Victorianus, Camat Balai Batang Tarang, Poheng Gew, Kades Budu Bala Lambertus Agustinus. 

Adapun bantuan yang di berikan Mie instan, beras, lauk pauk, makanan cepat saji, gula, minyak goreng, selimut, tikar matras, sarung, paket bayi dan pakaian. 

Wakil Bupati Sanggau mengatakan bantuan paket sembako yang diberikan dapat meringankan beban warga masyarakat yang tertampak kebakaran, bantuan ini sebagai rasa wujud persaudaraan kita, Mudah-mudahan melalui bantuan ini dapat bermanfaat bagi korban yang telah terkena musibah,'' katanya.

Wakil Bupati Sanggau juga menyampaikan untuk Jangan melihat nilainya karena mungkin tidak akan cukup untuk membantu sepenuhnya atas musibah yang menimpa bapak-ibu, tapi lihatlah niat tulus kami pemerintah daerah, yang hadir ditengah musibah ini, minimal dapat sedikit meringankan beban bapak-ibu para korban bencana kebakaran ini”ujarnya.

(Diskominfo Sanggau)
Editor: Libertus

Wakil Bupati Sanggau Hadiri Pelantikan Pengurus DPC Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Kabupaten Sanggau

Wakil Bupati Sanggau Hadiri Pelantikan Pengurus DPC Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Kabupaten Sanggau.

BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Ketua DPD Asosiasi Pendeta Indonesia Dr. Barnabas Simin, T.H., T.H., M.Pd. K., melantik Pengurus DPC API Sanggau masa jabatan 2022-2027, pada senin 24 Januari 2022. 

Turut hadir menyaksikan pelantikan Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot M.Si., Ketua DPRD Jumadi, Ketua DPD Asosiasi Pendeta Indonesia Provinsi Kalbar, Pendeta Dr. Barnabas Simin, T.H., T.H., M.Pd. K., Ketua DPC Kabupaten Sanggau Pendeta Petrus Musa, M.Div, Camat Parindu Darmikus Heri, Kepala OPD dan umat. 


Dalam pelantikan ini Pendeta Petrus Musa, M. Div sebagai Ketua DPC API Sanggau dengan anggota 17 pengurus untuk kepengurusan masa lima tahun ke depan.

Ketua DPC Asosiasi Pendeta INDONESIA Kab. Sanggau, Pendeta Petrus Musa, M. DV mengatakan bahwa acara pelantikan ini dilaksanakan untuk memenuhi AD/ART sebagai siklus penggantian pengurus yang sudah selesai masa tugas pelayanannya selama lima tahun.

“Saya berharap pengurus baru dapat bekerja lebih baik dengan meningkatkan nilai persatuan diantara pendeta-pendeta yang ada di Kab. Sanggau sehingga bisa membangun kebersamaan untuk mewujudkan kesejahteraan bersama. Dengan adanya kesejahteraan pendeta, diharapkan mampu membina kehidupan moral spiritual umat yang menjadi jemaat dan tanggung jawab pelayanannya” ujarnya. 

Ketua DPD Asosiasi Pendeta Indonesia Dr. Barnabas Simin, TH TH, M.Pd. K dalam sambutannya bahwa peran API pun sangat terasa dalam konteks kebangsaan demi mewujudkan stabilitas keamanan sosial masyarakat. Hal tersebut terbukti salah satunya ketika diawal pandemi covid 19 berlangsung, dimana pembatasan sosial dan kegiatan masyarakat diberlakukan demi mencegah dan mengeliminir penyebaran virus corona. Salah satu yang harus terkena konsekuensi dari kebijakan ini adalah untuk sementara waktu aktivitas ibadah yang biasanya dilakukan di tempat ibadah (masjid / mushola / gereja / pura / wihara) tidak diperbolehkan, dan dialihkan ke rumah masing-masing, "tegasnya.

Indonesia merupakan salah satu negara yang masyarakatnya paling majemuk di dunia, karena memiliki keragaman dalam hal suku, agama, budaya, etnis maupun ras. Indonesia juga merupakan negara religius yang menghargai nilai-nilai agama dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Nilai-nilai agama dijunjung tinggi, diyakini, dan dipraktikkan sehingga masyarakat Indonesia tidak bisa dilepaskan dari nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Agama menjadi sumber inspirasi dan kaedah penuntun dalam tata laku keseharian masyarakat Indonesia dalam bentuk sistem keyakinan, ajaran, dan doktrin.


Wakil Bupati Sanggau mengucapkan selamat kepada Pdt. Petrus  dan segenap Pengurus API periode (2022-2027) yang pada hari ini dilantik menjadi ketua dan pengurus API Kabupaten Sanggau. Wakil Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Pengurus API atas dedikasinya dan pengabdiannya melalui gerakan api khususnya di wilayah Kabupaten Sanggau ini

“Semoga kepercayaan dan amanat kepada Pendeta Petrus dan kawan kawan bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggungjawab demi kemajuan dan eksistensi organisasi, serta membawa manfaat bagi anggota, gereja, perguruan tinggi dan masyarakat,” ujarnya. 

“Oleh karena itu, keberadaan Asosiasi Pendeta Indonesia sebagai organisasi yang mewadahi para pendeta dalam memberikan pelayanan dan memenuhi panggilan iman, pengharapan sesuai dengan ajaran Alkitab untuk saling membantu pelayanan dan kesejahteraan para pendeta dalam melayani jemaat, masyarakat dan bangsa. Untuk itu, tanamkan selalu rasa saling menolong dan membantu mengatasi masalah pelayanan gereja maupun masalah keluarga masing-masing pendeta dalam bentuk moral, material maupun spiritual. Senantiasa meningkatkan kualitas dan kesejahteraan para pendeta, serta mempererat kerjasama antar pendeta,”ujarnya.

(Diskominfo Sanggau)
Editor: Libertus

23 Januari 2022

Ustadz Abdul Somad Safari Dakwah di Keraton Paku Negara Tayan


Acara Safari Dakwah bersama Ustadz Prof. Abdul Somad, LC, MA, Ph.D. di Keraton Paku Negara, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalbar.

BorneoTribun Sanggau, Kalbar – Acara Safari Dakwah bersama Ustadz Prof. Abdul Somad, LC, MA, Ph.D. di Keraton Paku Negara, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Sabtu (23/1/2022) kemarin. 

Sebelum acara safari dakwah, Ustadz Abdul Somad bersama rombongan melakukan peresmian Masjid Baiturrahman di Pulau Tayan, Kecamatan Tayan Hilir. 

Dalam dakwahnya, Ustadz Prof Abdul Somad, LC, MA, Ph.D. alias UAS menuturkan, tujuan dari kedatangannya yakni sebagai keluarga yang ingin bersilaturahmi, ingin menyebar kebaikan. 

"Kita ingin agar kita bersatu padu membangun bangsa. Jangan ada yang datang untuk mengadu domba kita . Mengadu domba kita dengan saudara kita Dayak,” pesan Ustadz Abdul Somad. 

UAS berpesan, sebagai umat islam serta warga negara Kesatuan Republik Indonesia harus tau sejarah, baik itu sejarah islam ,dan harus tau sejarah negara-negara kesatuan republik indonesia.

“Bila kita tau sejarah islam dan sejarah negara NKRI maka kita akan tau jati diri kita yang sebenarnya,” pesan Ustadz Abdul Somad. 

“Sebagai umat islam kita di ajarkan agar selalu berinfaq serta selalu bersedekah,saling membantu sesama umatnya,” kata Ustadz Abdul Somad. 

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Gubernur Kalbar Drs H Ria Nursan MM.MH., Raja Tayan Gusti Yusi SH, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, dan para jamaah. 

(YK/LB)

Kedapatan Bawa Narkoba di Dalam Mobil, Warga Pontianak Dan Entikong di Bekuk di Simpangan Tanjung

Kedua orang tersangka tersangka berinisial H berusia 26 tahun dan K Berusia 25 tahun terpaksa diamankan Satres Narkoba Polres Sanggau pada Kamis malam .

BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Satuan Satresnarkoba Polres Sanggau kembali lagi menangkap dua orang tersangka pengedar narkoba, tersangka berinisial H merupakan warga Desa Siantan Hilir, Kecamatan Pontianak Utara, Kabupaten Kota Pontianak sedangkan tersangka berinisial K merupakan warga Entikong Kabupaten Sanggau.

Kapolres Sanggau, AKBP Ade Kuncoro Ridwan, S.I.K., melalui Kasat Narkoba Polres Sanggau, AKP Donny Sembiring di ruang kerjanya pada Minggu 23 Januari 2022 mengatakan, tempat penangkapan tersangka di Simpang Tanjung, Kecamatan Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau.

"Kedua orang tersangka tersangka berinisial H berusia 26 tahun dan K Berusia 25 tahun terpaksa diamankan Satres Narkoba Polres Sanggau pada Kamis malam tanggal 20 Januari 2022 sekira jam 20.00 wib di wilayah Simpang Tanjung, Dusun Tanjung, Desa Binjai, Kecamatan Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau, KalBar," ucapnya.

"Satuan Satresnarkoba Polres Sanggau menggagalkan upaya penyalahgunaan narkotika jenis sabu di wilayah Kecamatan Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau, Kalbar. 
Setelah dilaksanakan penyelidikan, selanjutnya pada hari Kamis tanggal 20 Januari 2022 sekira pukul 20.00 wib, petugas kepolisian berhasil mengamankan 2 orang  laki-laki  berinisial H merupakan warga Desa Siantan Hilir, Kecamatan Pontianak Utara, Kabupaten Kota Pontianak sedangkan tersangka berinisial K merupakan warga Entikong Kabupaten Sanggau. Keduanya menggunakan sebuah mini bus Toyota Calya warna merah Nopol KB 1012 XX," ucap Kasat Narkoba Polres Sanggau, Iptu Donny Sembiring.

Lebih lanjut Kasat Narkoba Polres Sanggau, AKP Donny Sembiring menjelaskan kronologis penangkapan terhadap terduga pelaku pengedar narkoba tersebut.

"Berdasarkan informasi masyarakat, petugas kepolisian melaksanakan tindakan penyelidikan terhadap dugaan peristiwa tindak pidana Narkotika di wilayah Kecamatan Tayan Hulu.
Dari tindakan penggeledahan yang dilakukan oleh petugas Kepolisian di tempat kejadian perkara, berhasil diamankan barang bukti berupa satu paket plastik bening berklip berisikan diduga narkotika jenis shabu  berada dengan posisi di dalam dompet milik K dan satu paket plastik bening berklip berisikan diduga narkotika jenis shabu  lainnya di temukan pada karpet  kursi depan sebelah kiri dalam mobil yang di kendarai kedua orang terduga pelaku tersebut, selanjutnya diamankan juga barang bukti lainnya yang diduga berhubungan dengan peristiwa tindak pidana Narkotika," ucap Sembiring.

Barang bukti yang berhasil di sita pihak Satuan Satresnarkoba Polres Sanggau adalah sebagai berikut, dua paket plastik bening berklip berisikan diduga narkotika jenis shabu, satu unit kendaraan TOYOTA CALYA warna merah Nopol KB 1012 XX, satu) buah bungkus plastik bergambar foto tersangka K, satu unit HP VIVO Model V2027 berikut simcard, satu unit HP Infinix SMART 5 Model X657B berikut simcard, satu buah dompet merk LEVI’S warna hitam, satu buah tas kecil bertuliskan PENNAY warna hitam, satu buah sendok shabu yang terbuat dari plastik.

Untuk kepentingan proses hukum lebih lanjut, terhadap terduga pelaku beserta semua barang bukti diamankan ke Polres Sanggau.

(Libertus)

22 Januari 2022

Peti di Beduai Diamankan, Pemilik Kabur Duluan

Penertiban penambangan emas tanpa izin (Peti) di Dusun Pemodis, Desa Tang Raya, Kecamatan Beduai, Kabupaten Sanggau, Kalbar. 

BorneoTribun.com Beduai, Sanggau, Kalbar- Polsek Beduai bersama Koramil Beduai melaksanakan penertiban penambangan emas tanpa izin (Peti) di Dusun Pemodis, Desa Tang Raya, Kecamatan Beduai, Kabupaten Sanggau, Kalbar. (20/1/2022).

Menurut Kapolsek Beduai AKP Eeng Suwenda mengatakan bahwa Pada hari Kamis tanggal 20 Januari sekitar jam 13.30 di Dusun Pemodis, Desa Tang Raya, Kecamatan Beduai, telah kita laksanakan penertiban Penambang emas tanpa Ijin (PETI).

Pihak APH Melakukan Police line Barang Bukti dari Peti.

"Kita lakukan penertiban bersama stekholder yang ada di Kecamatan Beduai, termasuk hadir dalam penertiban tersebut Dandim 1204/Sgu, Letkol Inf Bayu Yudha Pratama," ucap Kapolsek.
 
"Kronologisnya pada Senin tanggal  17 Januari 2022, kami telah menerima laporan informasi dari masyarakat terkait kondisi air di sungai Kayan yang kotor dan keruh diakibatkan aktivitas Peti," kata Kapolsek Beduai, AKP Eeng Suwenda melalui pesan whatsAapp, pada Jumat 21 Januari 2022.

"Setelah menerima laporan informasi kemudian pihak Polsek melakukan penyelidikan dan memastikan apakah informasi yang disampaikan masyarakat tersebut benar atau tidak," tuturnya.

"Dari hasil penyelidikan ternyata memang benar ada aktivitas Peti yang dilaporkan tersebut," jelasnya.

"Kita dari Polsek bersama pihak Koramil Beduai, Kades, Kawil, temenggung Adat dan masyarakat bersama-sama melakukan penertiban aktivitas Peti," ucapnya.

"Namun pada saat sampai di TKP kami tidak menemukan tersangkanya. Namun demikian barang bukti berupa dompeng dan alat kelengkapannya berhasil kami amankan dan telah kita lakukan police line," tutupnya.

(Libertus)

21 Januari 2022

Kapolda Kalbar Kunjungi Polres Sekadau, Berikut Arahan Yang Disampaikan

Kunjungan Kerja Kapolda Kalbar di Wilayah Hukum Polres Sekadau.

BorneoTribun.com Sekadau, Kalbar- Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol. Drs. Suryanbodo Asmoro, MM tiba dihalaman kantor Bupati Sekadau menggunakan Helikopter kemudian bergerak menuju Polres Sekadau dalam rangka kunjungan kerja. 

Kedatangan Kapolda Kalbar disambut langsung oleh Kapolres Sekadau AKBP K. Tri Panungko, Bupati Sekadau Aron, Dandim 1204 Sanggau Letkol Inf. Bayu Yudha Pratama, Kajari Sekadau dan unsur Forkopimda lainnya.

Turut mendampingi Kapolda Kalbar diantaranya Karo Ops Kombespol Victor Togi Tambunan, Dansat Brimob Kombespol Rantau Isnur Eka, Dir Reskrimsus Kombespol Luthfie Sulistiawan dan Dir Lantas Kombespol Muhammad Iqbal.

Kedatangan Kapolda Kalbar disambut tradisi jajaran kehormatan, perkenalan seluruh pejabat utama oleh Kapolres Sekadau, sholat Jum'at dan ramah tamah dengan Forkopimda di ruang kerja Kapolres Sekadau. 

Selanjutnya, Kapolda Kalbar menggelar tatap muka dengan Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan seluruh pejabat dan personel Polres Sekadau di aula Bahayangkara Patriatama.

Kapolda Kalbar mengungkapkan, salah satu tujuan kedatangannya ingin melihat secara langsung salah satu program pemerintah yakni vaksinasi, disamping untuk mengenal karakteristik wilayah hukum Polres Sekadau yang dikunjunginya saat ini.

"Vaksinasi merupakan program prioritas saat ini dan untuk mencapai target yang diinginkan perlu adanya kolaborasi dan kerjasama yang baik dengan stake holder terkait," kata Kapolda Kalbar diawal arahannya.

Orang nomor satu di wilayah hukum Polda Kalbar ini juga mengharapkan partisipasi seluruh komponen masyarakat untuk bersama menjaga dan memelihara stabilitas keamanan dan ketertiban seperti sekarang ini.

"Kondusifitas sangat penting, kita musti ingat Kalbar pernah mengalami konflik bernuansa SARA. Kejadian silam menjadi pelajaran berharga untuk mencegah terulangnya peristiwa serupa melalui langkah penanganan yang cepat dan tepat," kata Kapolda Kalbar.

"Kepada seluruh personel jaga soliditas dan kekompakan, tidak hanya di internal dan Instansi samping, termasuk pula dengan Purnawirawan. Bagaimanapun juga mereka pernah menjadi bagian dari keluarga besar Polri," imbau Kapolda.

Kunjungan kerja Kapolda Kalbar ditutup dengan pemberian penghargaan kepada masyarakat atas partisipasi dan kontribusi dalam upaya harkamtibmas serta pemberian tali asih kepada Purnawirawan, warakawuri dan pengasuh Pondok Pesantren.

Selanjutnya Kapolda Kalbar beserta rombongan bertolak menuju wilayah Kabupaten Sintang untuk melanjutkan rangkaian kunjungan kerja berikutnya, pada Jum'at 21 Januari 2022.

20 Januari 2022

Satu Lagi Gugur Putra Terbaik Bangsa Oleh Penyerangan KST Papua di Wilayah Maybrat

Pangdam Kasuari mengatakan, Sersan Dua Miskel Rumbiak bersama empat anggota korban luka-luka, diserang saat sedang melaksanakan tugas pembinaan teritorial untuk kepentingan masyarakat lokal di Distrik Aifat Timur.

BorneoTribun.com Manokwari, Papua- Panglima Kodam Kasuari menegaskan, ancaman hingga serangan nyata KST Papua di wilayah Maybrat, tidak menyurutkan semangat perjuangan TNI dalam mempertahankan kedaulatan NKRI di tanah Papua Barat.

Pasca penyerangan KST Papua, Pangdam XVIII/Kasuari menyampaikan TNI tak mundur selangkahpun untuk pertahankan NKRI.

"Selangkah pun kami tak mundur dengan serangan ini, kami akan tetap berjuang untuk mempertahankan kedaulatan NKRI," tegas Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han).

Hal ini disampaikan Pangdam XVIII/Kasuari kepada Kapendam XVIII/Kasuari, Kolonel Arm Hendra Pesireron, S.Sos., saat memberikan klarifikasinya terhadap penyerangan yang dilakukan oleh Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua, di wilayah Distrik Aifat Timur, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis (20/1/2022). 

Kapendam dalam siaran persnya menyatakan Panglima beserta keluarga besar Kodam XVIII/Kasuari berduka atas wafatnya Sersan Dua Miskel Rumbiak dalam serangan Kelompok Separatis Teroris Papua.

Pangdam juga menyampaikan bahwa dirinya mengutuk keras pelaku penyerangan lima prajurit TNI saat melaksanakan tugas pengabdian kepada masyarakat”.

"Kami kehilangan satu putra asli Papua dari Raja Ampat, marga Rumbiak Saereri, putra terbaik bangsa Sersan Dua Miskel Rumbiak yang mengabdi untuk tanah dan masyarakatnya, namun diperlakukan tidak manusiawi oleh KST Papua," ujar Kapendam mengutip pernyataan Panglima Kodam Kasuari.

Pangdam Kasuari mengatakan, Sersan Dua Miskel Rumbiak bersama empat anggota korban luka-luka, diserang saat sedang melaksanakan tugas pembinaan teritorial untuk kepentingan masyarakat lokal di Distrik Aifat Timur.

"Prajurit Yonzipur 20/PPA sedang membangun sarana jembatan penyeberangan, satu-satunya akses penghubung antara kampung Fan Khario dan kampung Kamat di Distrik Aifat Timur, Kabupaten Maybrat, tapi mereka lalu diserang KST Papua," ujar Kapendam.

Lebih lanjut Kapendam menyatakan bahwa diduga kuat kelompok penyerang lima prajurit Yonzipur 20/PPA berasal dari kelompok yang sama yaitu Komite Nasional Papua Barat (KNPB).

"Kuat dugaan kami bahwa mereka adalah kelompok KNPB Maybrat yang sudah berstatus DPO pasca-penyerangan pos Koramil persiapan di kampung Kisor September 2021 lalu," ujar Kapendam.

Sekilas Kapendam menjelaskan, bahwa prajurit Batalyon Zeni Tempur 20/Pawbili Pelle Alang atau disingkat Yonzipur 20/PPA merupakan Batalyon Zeni organik Kodam XVIII/Kasuari.

"Nama satuan ini diambil dari bahasa daerah setempat, yakni Pawbili: Membangun, Pelle: Bertempur, Alang: Prajurit, yang dimaknai sebagai Prajurit yang siap Bertempur dan Membangun," tutur Kapendam.

Pasca peristiwa penyerangan tersebut, Kasdam XVIII/Kasuari, Brigjen TNI Djoko Andoko langsung bergegas mewakili Pangdam menuju ke Sorong. Dalam tinjauannya, kasdam didampingi Danrem 181/PVT, Asintel, Asops, Kazidam dan Dandim 1802/Sorong untuk melihat secara langsung kondisi para prajurit yang menjadi korban penyerangan dari KST Papua yang sementara ini di rawat di RS AL Sorong.

(Pendam XVIII/Ksr)
Editor: Libertus

Kebakaran Rumah Warga di Balai Batang Tarang, Ini Keterangan Resmi Dari Polsek Dan Danramil Balai Batang Tarang

Kebakaran Rumah Warga di Balai Batang Tarang.

BorneoTribun.com Balai, Sanggau, Kalbar- Musibah Kebakaran rumah warga terjadi lagi, kini telah terjadi kebakaran di pasar Balai Batang Tarang sekitar pukul 15.00 Wib. Musibah kebakaran rumah warga terjadi di RT 04, RW 04, Dusun Melaban, Desa Hilir, Kecamatan Balai Batang Tarang, Kabupaten Sanggau, Kalbar.

Menurut Danramil Balai Batang Tarang, Peltu Imam Solikin membenarkan telah terjadinya musibah kebakaran di wilayah Koramil 1204-10/Balai pada puku 15.00 Wib, musibah kebakaran rumah warga terjadi di RT 04, RW 04, Dusun Melaban, Desa Hilir, Kecamatan Balai Batang Tarang, Kabupaten Sanggau, Kalbar.

Danramil Batang Tarang, Imam Solikin Saat Ikut Andil Memadamkan Api Kebakaran Rumah Warga di Balai Batang Tarang.

"Terjadinya musibah kebakaran pada pukul 15.00 Wib, sumber api berasal dari gudang onderdil motor milik Bapak Asang. Masyarakat setempat berupaya bersama-sama untuk memadamkan api tersebut. Tapi api belum bisa di padamkan karena kondisi api sangat besar sehingga merambat sampai ke ruko sebelah," ucap Imam Solikin selaku Danramil yang ikut terjun untuk memadamkan api tersebut.

Lebih lanjut Imam Solikin mengatakan bahwa pada saat itu  Tim pemadam kebakaran Batang Tarang yang sudah berada di lokasi kejadian kebakaran meminta bantuan kepada Pemadam Tayan Hulu, tayan Hilir, Ngabang, Parindu, PT. Antam dan Sanggau.

"Pada saat itu Tim pemadam  kebakaran yang terjun ikut dalam aksi pemadaman kebakaran rumah warga di terjukan dari Balai Batang Tarang 2 unit, Tayan hulu 2 unit, Tayan Hilir 1 unit, PT Antam 1 unit,
Parindu 1 Unit, Ngabang 1 Unit, Sanggau 1 unit. Jadi keseluruhan semuanya ada 9 unit mobil pemadam kebakaran yang ikut untuk membantu memadamkan kebakaran tersebut," ucapan Danramil. 

"Api dapat di padamkan pada pukul 17.00 Wib, dalam keadaan aman. Kerugian material di perkirakan mencapai 2 M," ucapnya.

Kapolsek Balai Batang Tarang, Sutono Saat Ikut Andil Dalam Menjaga Keamanan Saat Kebakaran Rumah Warga di Balai Batang Tarang.

Di tempat terpisah, Kapolsek Balai Batang Tarang mengakatakan hal yang sama, bahwa benar telah terjadi musibah kebakaran rumah warga. Menurut keterangan resmi dari Kapolsek Balai Batang Tarang, Iptu Sutono menyampaikan, pada hari kamis tanggal 20 Januari 2022 sekira pukul 15.00 Wib telah terjadi Kebakaran terhadap Sepuluh (10) rumah warga dari 7 orang pemilik di RT 04, RW 04, Dusun Melaban, Desa Hilir, Kecamatan Balai Batang Tarang, Kabupaten Sanggau, Kalbar.

"Adapun identitas data pemilik rumah yang terkena musibah adalah bangunan tempat tinggal Sali, selaku ketua DAD Kecamatan Balai Batang Tarang, Rumah dan bengkel Julianto ( jipah/Asang) pemilik bengke montor, Rumah tempat tinggal Suwanto, Rumah tempat tinggal Suyati, Ruko 2 pintu untuk sembako milik Akun, Warung makan milik Sapriansyah, Rumah tempat tinggal milik Saupan, jadi total 10 ruko atau rumah dari 7 orang pemilik," ucap Kapolsek.

"Dalam kejadian kebakaran tersebut tidak ada memakan korban jiwa dan hanya mengalami kerugian barang dan material. Kejadian kebakaran tersebut merembet ke bangunan lain yang ada disebelahnya , karena jarak antar bangunan sangat dekat ( Berderetan ). Kerugian materi berupa perabot rumah tangga, barang elektronik dan pakaian, dan barang lainnya, perkiraan kerugian yang di alami belum bisa ditaksir kan," ucap Sutono.

(Libertus)

Upaya Capai Target, Polres Sekadau Terus Gencarkan Program Vaksin

Polres Sekadau Kejar Capaian Target 80 % Vaksin Hingga Februari 2022.

BorneoTribun.com Sekadau, Kalbar- Gerai vaksin Presisi Polres Sekadau kembali menggelar vaksinasi tahap I dan II untuk mendukung akselerasi dan percepatan dalam mencegah pandemi Covid-19, Kamis 20 Januari 2022.

Berdasarkan data cakupan vaksinasi Covid-19 Kalimantan Barat sampai dengan tanggal 19 Januari 2022, persentase rata-rata vaksinasi tahap I dan II di Kabupaten Sekadau sekitar 56,91 % dan berada di urutan ke 3. 

Kapolres Sekadau AKBP K. Tri Panungko menyampaikan, pada tahun ini vaksinasi akan kembali digencarkan ke seluruh wilayah untuk mencapai target yang telah ditentukan oleh pemerintah.

"Vaksinasi merupakan program prioritas yang harus ditindaklanjuti hingga tingkat Kabupaten. Kami akan terus berupaya membantu capaian target 80 % vaksin hingga Februari 2022," jelas Kapolres Sekadau.

Disampaikannya pula, Polres Sekadau telah mempunyai tim vaksinator yang setiap harinya melakukan vaksin secara terjadwal ke beberapa tempat dan secara door to door mengajak masyarakat untuk divaksin.

"Pada tahun ini, pemerintah telah menetapkan target vaksin bagi anak-anak usia 6-11 tahun dan lansia, tentunya target ini akan kami kejar untuk mencapai target keseluruhan demi terwujudnya herd immunity," ungkapnya.

Capaian target vaksin tidak bisa diperoleh tanpa dukungan masyarakat. Dalam hal ini, Kapolres Sekadau meminta peran serta semua pihak untuk mensukseskan vaksinasi di wilayah Kabupaten Sekadau.

"Diharapkan target vaksin bisa segera mencapai 100 % sehingga dapat mengurangi laju penyebaran Covid-19. Hal itu sulit terwujud tanpa dukungan dan partisipasi masyarakat," pungkas Kapolres Sekadau.

(Libertus)

Sosialisasi RAN PASTI di Kabupaten Sanggau Dan Pembentukan TPPS

Sosialisasi RAN PASTI di Kabupaten Sanggau Dan Pembentukan TPPS.

BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Sosialisasi Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Stunting Indonesia (RAN PASTI) dan Pembentukan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) telah di gelar. Acara berlangsung di Ruang Musyawarah Lantai 1 Kantor Bupati Sanggau, jalan Jend. Sudirman, Kelurahan Ilir Kota, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar, pada Rabu 19 Januari 2022.

Acara itu di hadiri oleh Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, Sekertaris BKKBN Provinsi Kalbar Abdul Rahman, Anggota DPRD Sanggau Yeremias Marsilinus, Pasiter Kodim 1204/Sanggau Kapten Inf Eko Prasetyo Widodo, Kasat Binmas Polres Sanggau Akp Priyono. Kasi Intel Kejari Sanggau Fredi Wiryawan, Kapala Dinas Sosial Kabupaten Sanggau Drs. Aloysius Yanto, Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau Arita Apolina, Kepala OPD Kabupaten Sanggau berserta Camat Se-kabupaten Sanggau melalui virtual. 

Dalam penyampaianya Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot mengatakan secara khusus sejak dilakukan peraturan Pemerintah, Kabupaten Sanggau telah bersama-sama bersinergi melakukan beberapa langkah dalam menangani stunting tersebut.

"Menindak lanjuti upaya Pemerintah dalam menangani stunting yang menjadi isu Nasional kita harus melaksanakannya secara bersama-sama dan saling bersinergi melakukan beberapa langkah dalam menangani stunting tersebut," ucap Yohans Ontot.

Yohanes Ontot berpesan data stunting harus dibuat secara valid dan benar agar program dapat tepat sasaran, harus di lakukan struktur bersama dari tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa sehingga dapat dibuat maping di 15 Kecamatan yang ada di Kabupaten Sanggau ini. 

"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini, yang menjadi target Nasional dalam menangani stunting dapat teratasi dengan baik," ucapnya.

(Libertus)

19 Januari 2022

Kapolri dan Menkes RI Kunker Ke PLBN Entikong

Kunker Kapolri dan Menkes RI berserta rombongan ke PLBN Entikong, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalbar, pada Rabu, 19 Januari 2022.

BorneoTribun.com Entikong, Sanggau, Kalbar-  Kunker Kapolri dan Menkes RI berserta rombongan ke PLBN Entikong, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalbar, pada Rabu, 19 Januari 2022.

Kedatangan rombongan Kapolri dan Menkes RI di sambut oleh Kapolres Sanggau AKBP Ade Kuncoro Ridwan dan Bupati Sanggau Paolus Hadi, Dandim 1204/ SGU, Letkol Inf. Bayu Yudha Pratama, bersama Kajari Sanggau Tengku Firdaus dan Kacabjari Entikong Rudi Astanto besama Stakeholder yang ada di Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalbar. Pada pukul 10.30 Wib, Take off menuju Entikong - Kalbar menggunakan Helikopter AW189 dan tiba di Entikong pada pukul 11.10 Wib, dilanjutkan Peninjauan ke Pos PLBN Entikong bersama rombongan.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia Ir. Budi Gunadi Sadikin melakukan kunjungan kerja ke PLBN Entikong Kalimantan Barat. Kunjungan kerja Kapolri dan Menkes ini dalam rangka percepatan dan mensukseskan vaksinasi diwilayah PLBN Entikong, Provinsi Kalimantan Barat. 

Kapolri dan Menkes RI yang didampingi oleh Pangdam  XII/Tpr  Mayjen TNI Sulaiman Agusto, Kapolda Kalimantan-Barat Irjen Suryanbodo Asmoro, Bupati Sanggau Paolus Hadi, Kapolres Sanggau AKBP Ade Kuncoro Ridwan dan Dandim 1204/ SGU, Letkol Inf. Bayu Yudha Pratama, bersama Kajari Sanggau Tengku Firdaus dan Kacabjari Entikong Rudi Astanto besama Stakeholder yang ada di Entikong meninjau langsung alur proses Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang keluar dari PLBN Entikong.

Di depan pintu Gedung PLBN Entikong Kapolri beserta rombongan disambut oleh forkopimda Sanggau, CIQS, Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Letkol (Inf) Hendro Wicaksono, Danramil Entikong, Kapolsek Entikong.

Dalam kegiatan peninjauan di gedung PLBN Entikong oleh rombongan Kapolri dan Menkes RI, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berkesempatan langsung melihat bagaimana alur proses Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang keluar dari PLBN Entikong. Dalam kesempatan tersebut Kapolres Sanggau AKBP Ade Kuncoro Ridwan menjelaskan langsung setiap pertanyaan dari Kapolri terkait tempat proses PMI di sekitar PLBN Entikong.

Selesai acara peninjauan di gedung PLBN Entikong setelah keluar dari gedung PLBN Entikong Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan berkenaan acara kegiatan hari ini terkait kunkernya.

Salah Satu Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang keluar dari PLBN Entikong Saat Malakukan Serangkaian Pemeriksaan. 

"Jadi hari ini saya dengan pak menteri kesehatan RI meninjau langsung wilayah PPLBN di Entikong, karena di Entikong ini kan salah satu pintu masuk, para pekerja selaku perjalanan luar negeri para pekerja Migran yang masuk ke wilayah Indonesia.
Dan kita tahu hingga saat ini varian baru omicron  masuk dan kebanyakan memang dari data yang kita punya, rata-rata berasal dari pelaku pendatang dari luar negeri, oleh karena itu, kita ingin memastikan bagaimana proses pemeriksaan terhadap PMI ataupun pelaku perjalanan luar negeri yang kembali dari PLBN Entikong, mulai dari pintu masuknya bagaimana pengecekan terhadap protokol kesehatannya, kemudian setelah itu bagaimana proses karantina, hingga kita harus meyakinkan bahwa semuanya itu berjalan dengan baik, saya kira tadi kita bersama-sama dengan pak Menkes sudah memantau dan sepanjang ini semua SOP nya dilaksanakan dengan baik," ucap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Tim media bertanya terkait kejahatan transnasional pencegahan narkotika yang baru dicegah oleh BNN, bagaimana Pak untuk pengamanan di perbatasan?

"Saya kira untuk titik-titik pintu pintu masuk yang terpantau langsung, atau jalan-jalan tikus tadi sudah dilaporkan oleh Pak Pangdam dan Pak Kapolda bahwa di setiap titik tersebut sudah diberikan personil, untuk melaksanakan pengamanan dan juga melaksanakan pengecekan, jadi dengan adanya personil-personil yang ada di titik-titik tersebut diharapkan, kalau terjadi penyelundupan terkait dengan kasus-kasus yang menjadi atensi di wilayah cukai, supaya narkoba ataupun barang-barang lain yang masuk bisa tertangkap oleh anggota-anggota yang melaksanakan tugas di titik-titik tersebut dan supaya tidak dengan mudahnya barang-barang tersebut masuk ke wilayah kita," tutup Kapolri.

(Libertus)

18 Januari 2022

Sanggau Targetkan 48000 Dosis Vaksin Anak Usia 6 -11 Tahun Vaksinasi Serentak se-Kalbar.

Sanggau Targetkan 48000 Dosis Vaksin Anak Usia 6 -11 Tahun Vaksinasi Serentak  se-Kalbar.

BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Pelaksanaan vaksin untuk anak-anak usia 6 sampai 11 tahun,
yang dilaksanakan secara serentak se-Kalimantan Barat. Kegiatan di buka oleh Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., 

Untuk Kabupaten Sanggau vaksinasi dilaksanakan di dua Sekolah, diantaranya;
SD Swasta Paroki Katedral Sanggau dan SDN 04 Sanggau. Kegiatan Vaksinasi tersebut di hadiri oleh orang nomor satu di  Bumi Daranante, Paolus Hadi, S.IP., M.Si., bersama Forkompimda untuk menyaksikan secara langsung kegiatan tersebut.

Untuk acar Pembukaan Vaksinasi anak usia 6-11 tahu yang disaksikan Bupati Sanggau Paolus Hadi berlangsung di SD Swasta Paroki Katedral Sanggau, di jalan Jend. Sudirman No. 05, Kelurahan Beringin, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar pada Selasa 18 Januari 2022.

"Pada hari ini ada dua tempat yang menyelenggarakan Vaksinasi untuk anak usia 6 sampai 11 tahun, yaitu di SD Swasta Paroki Katedral dan SDN 04 Sanggau," ungkap Bupati Sanggau Paolus Hadi.

"Untuk SD Swasta Paroki Katedral ada 50 dosis vaksin yang akan di suntikan ke anak, dan 50 dosis lagi untuk ke Sekolah SDN 04 Sanggau, jadi hari ini genap 100 dosis vaksin yang segera di bagikan," ucapnya.

Lebih lanjut Paolus Hadi jelaskan, untuk target vaksin di Sanggau ada 48000 orang anak, dan kita berharap ada percepatan pengiriman vaksinya ke Sanggau.

"Karena kita sudah sampaikan ke pada pak Gubernur bahwa kegiatan vaksin yang digunakan saat ini kita masih menggunakan Vaksin Sinovac untuk dewasa, stok dari vaksin tahap dua yang masih ada", ungkap PH.

"Kita semua berharap dalam waktu dekat ini, semoga pendistribisian vaksin ke Sanggau dapat terealisasikan secepatnya, supaya target vaksinasi untuk 48000 anak dapat berjalan seperti mana yang kita harapkan," Harapnya.

Paolus Hadi berpesan kepada orang tua agar jangan sungkan membawa anaknya untuk Vaksinasi, dan mendukung program pemerintah jangan lagi mau mendengar berita Hoax. 

"Karena kita semua perduli akan kesehatan anak, supaya mereka tidak mudah terkontaminasi Covid-19 dan menjalankan hidup dengan sehat," pesannya.

(Libertus)

Kasdam XII/Tpr Bersama Gubernur Kalbar Sambut Kedatangan Kapolri

Kasdam XII/Tpr Bersama Gubernur Kalbar Sambut Kedatangan Kapolri.

BorneoTribun.com Kubu Raya, Kalbar - Kepala Staf Kodam (Kasdam) XII/Tanjungpura, Brigjen TNI Djauhari, S.E. M.M., bersama Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat dan PJU Polda Kalbar menyambut kedatangan Kapolri, Drs. Listyo Sigit Prabowo M.Si., di Bandara Lanud Supadio, Kubu Raya pada Selasa 18 Januari 2022.

Demikian disampaikan Kapendam XII/Tpr, Kolonel Inf Hendra Purwanasari, S.Sos melalui keterangan tertulis pada hari ini di Sungai Raya, Kubu Raya, Kalimantan Barat.

Kapendam mengungkapkan, kedatangan Kapolri ke wilayah Kalimantan Barat adalah dalam rangka kunjungan kerja. Sesuai rencana kunjungan akan dilaksanakan selama dua hari. Kapolri bersama Menkes RI akan meninjau vaksinasi di Kantor Bupati Kubu Raya.

"Selain itu, juga rencananya akan mengunjungi wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia. Beliau akan mengunjungi PLBN Entikong dan Aruk untuk meninjau langsung proses penanganan PMI," ungkap Kolonel Inf Hendra Purwanasari. 

(Pendam XII/Tpr)
Editor: Libertus

Setubuhi Pacar Dibawah Umur, Polres Sekadau Tahan Tersangka AS

Polres Sekadau Ungkap Kasus Persetubuhan Terhadap Anak Dibawah Umur.

BorneoTribun.com Sekadau, Kalbar- Polres Sekadau menetapkan status tersangka kepada AS (25 tahun)
Akibat menyetubuhi pacarnya yang masih dibawah umur, AS (25 tahun) kini harus mendekam di rutan Mapolres Sekadau untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Kapolres Sekadau melalui Kasat Reskrim AKP Anuar Syarifudin mengatakan, peristiwa tersebut awalnya diketahui ibu korban setelah mendengar pengakuan langsung dari anaknya.

"Awalnya pada Senin 10 Januari 2022 sore, ibu korban yang baru pulang berjualan dari warung tidak menemukan anaknya di rumah. Ia kemudian mencari ke salah satu rumah temannya," kata Kasat Reskrim, Selasa 18 Januari 2022.

"Teman korban menjawab tidak tahu dan mengatakan bahwa korban tidak masuk sekolah hari ini. Mendengar hal itu, ibunya segera menuju Sintang untuk menemui pelaku alias pacar korban," sambungnya.

Sesampainya di rumah pelaku, ternyata korban belum juga ditemukan. Berdasarkan keterangan pelaku korban saat ini tidak bersamanya melainkan berada di Kabupaten Sanggau.

"Pada Rabu 12 Januari 2022 malam, ibu korban meminta pelaku menunjukkan lokasi keberadaan korban. Saat bertemu itulah, ibu korban menanyakan sejauh mana hubungannya dengan pelaku," terang Kasat Reskrim.

"Korban mengaku pernah disetubuhi pelaku sebanyak 4 kali di tempat berbeda. Orang tua korban yang tidak terima segera melaporkan kejadian tersebut ke Polres Sekadau," jelasnya.

Atas perbuatannya, pelaku diancam pasal 81 Ayat (1) dan ayat (2) Sub Pasal 82 Ayat (1) dan ayat (2) UU RI nomor 17 tahun 2016 tentang penetapan Peraturan Pemerintah pengganti UU nomor 1 tahun 2016 perubahan kedua atas UU nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak menjadi Undang-undang.

(Libertus)

Kajati Kalbar DR. Masyhudi, S.H., M.H., Peduli Prestasi di Kalbar

Kajati Kalbar DR. Masyhudi, S.H., M.H., Peduli Prestasi di Kalbar.

BorneoTribun.com Pontianak, Kalbar- Demi meningkatkan prestasi seluruh cabang olahraga di Provinsi Kalimantan Barat, Kajati Kalbar DR. Masyhudi, S.H., M.H., mengundang pihak-pihak yang bertanggung jawab pengelolaan Gelora Olah Raga (GOR) Khatulistiwa Kalimantan Barat, bertempat di Ruang Rapat Kejati Kalbar, pada hari senin, 17 Januari 2022.

Menurut Kajati Kalbar DR. Masyhudi, S.H., M.H., Berdasarkan hasil pantauan langsung di lapangan, di GOR Khatulistiwa Pontianak, sudah banyak berubah fungsi.

"GOR Khatulistiwa Pontianak, sudah banyak berubah fungsi yang seharusnya sebagai tempat pembinaan dan penggemblengan atlet-atlet, tapi dalam kenyataannya tidak berfungsi sebagaimana seharusnya, terlihat kumuh dan tidak terawat, ditambah lagi menjadi tempat para pedagang berjualan sehingga semakin terlihat kumuh dan tidak tertata dengan baik," ucap Masyhudi.

Rapat dipimpin langsung Kajati Kalbar, DR, Masyhudi, dihadiri Asdatun Kajati Kalbar, DR Muhammad Irfan, S.H., M.H., dan Kadis Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalbar, Kabadan Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Kalbar, Inspektur Provinsi Kalbar, Kepala Biro Hukum Setda Kalbar, Kasatpol PP Prov Kalbar dan Ketua Koni Provinsi Kalbar.

Pada kesempatan tersebut Kajati Kalbar, DR. Masyhudi, S.H., M.H., memberikan dukungan kepada Pemerintah Provinsi Kalbar dalam pengamanan barang milik daerah Kawasan Gelora Khatulistiwa untuk dikembalikan fungsinya bagi kepentingan kegiatan olahraga, Kajati Kalbar berpendapat bahwa venue atau arena olahraga dapat berpengaruh terhadap performa atlet saat berlatih atau bertanding, untuk itu seluruh venue atau arena olahraga harus berstandar nasional ataupun jika memungkinkan berstandar Internasional dan para atlet harus dibuat nyaman dalam berlatih karena kenyamanan merupakan salah satu hal penting demi mendongkrak prestasi atlet selain dukungan ketersedian sarana dan prasarana mendukung lainnya.

"ini bukan sekedar mengembalikan fungsi untuk olahraga tapi juga lebih jauh membawa dampak kedisiplinan, keteraturan kota dan juga prestise Kalbar," tegas Kajati Kalbar, DR, Masyhudi.

Kajati Kalbar berharap kepada warga dan pedagang untuk segera berpindah.

"Saya berharap warga yang menempati dengan berjualan baik kios maupun tempat berjualan atau berdagang tanaman segera berpidah dengan mencari tempat lain untuk berjualan," pintanya.

"Hasil dari rapat disepakati pihak yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan GOR Khatulistiwa Pontianak, akan segera memperbaiki perubahan fungsi GOR Khatulistiwa Pontianak dengan mengembalikan fungsi awal GOR Pangsuma Pontianak sebagai tempat pembinaan atlet dengan mengaktifkan kembali venue atau arena olahraga yang lebih nyaman dan terawat dan pihak pengelola GOR Khatulistiwa Pontianak, meminta bantuan pendampingan pihak Kejati Kalbar dalam mengembalikan ke fungsi yang seharusnya," ucap Masyudi selaku Kajati Kalbar.

Rapat dilaksanakan dengan mempedomani protokol kesehatan yang sangat ketat dengan melaksanakan 5 M.

Kajati Kalbar Menahan Satu Tersangka Penyalahgunaan Penerimaan Pajak Pada UIPPD Balai Karangan

Kajati Kalbar Menahan Satu Tersangka Penyalahgunaan Penerimaan Pajak Pada UIPPD Balai Karangan.

BorneoTribun.com Pontianak, Kalbar-Penahanan tersangka  GL perkara dugaan tindak pidana korupsi penyalahgunaan penerimaan pajak pada unit instalasi pendapatan daerah (UIPPD) Balai Karangan Badan Pendapatan Daerah Provinsi Kalbar dari tahun 2017 - 2020.
 
Penahanan tersangka  GL perkara dugaan tindak pidana korupsi penyalahgunaan penerimaan pajak pada unit instalasi pendapatan daerah di ungkapkan Kajati Kalbar DR. Masyhudi, S.H., M.H., pada Selasa, 18 Januari 2022.

"Hari ini Selasa, 18 Januari 2022, tim penyidik Kejati Kalbar kembali dalam upaya penegakan hukum  setelah melakukan serangkaian tindakan penyidikan berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Nomor : Print-03/0.1/Fd.1/01/2022 tanggal  11 Januari 2022," ucap Kajati. 

Menurut Kajati Kalbar DR. Masyhudi, S.H., M.H., penahan terhadap tersangka GL tersebut berdasarkan dua alat bukti yang cukup kuat.
 
"Tim Penyidik setelah yakin dengan mengumpulkan dua alat bukti yang cukup kuat melakukan penahanan terhadap tersangka dugaan korupsi atas nama GL, yang merupakan Staf Pelaksana pada Unit Instalasi Pendapatan Daerah (UIPPD) Balai Karangan UPTPPD Wilayah Sanggau dan sekarang bertugas Pengadmistrasi Persuratan pada Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Barat," ucapnya.
 
Lebih lanjut Kajati Kalbar mengatakan bahwa penahanan tersangka GL berdasarkan Surat Perintah Penahanan Nomor : Print-01 /0.1/Fd.1/01/2022 tanggal 18 Januari 2022.

"Penahanan berdasarkan Surat Perintah Penahanan Nomor : Print-01 /0.1/Fd.1/01/2022 tanggal 18 Januari 2022, tersangka GL, di tahan selama dua puluh hari kedepan, dari tanggal 18 Januari sampai dengan 6 Pebruari 2022, dan ditahan di Rutan Kelas II A Pontianak," ucapnya.
 
Tersangka disangkakan pasal 2 ayat (1), Pasal 3 Jo Pasal 18 ayat (1), (2), (3) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

"Penyidik telah melakukan pemeriksaan para saksi-saksi sebanyak 5 (lima) orang saksi. 
Tersangka  GL, ditetapkan sebagai tersangka terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunaan penerimaan pajak pada Unit Instalasi Pendapatan Daerah (UIPPD) Balai Karangan Badan Pendapatan Daerah Provinsi Kalbar dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2020 atas Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ) yang tidak terkutip dan atas pajak kendaraan bermotor, denda dan tunggakan yang tidak disetorkan ke kas daerah," ungkap Kajati Kalbar.

Pengungkapam kasus ini merupakan hasil kolaborasi antara Penyidik Tindak Pidana Khusus Kejati Kalbar dengan Inspektorat Provinsi Kalbar. 

"Penegakan hukum ini merupakan komitmen kami bersama antara Kajati Kalbar (DR. Masyhudi, S.H, M.H.) dan Gubernur Kalbar (Sutarmidji) dalam pemberantasan tindak pidana korupsi dilingkungan Pemprov Kalbar," ucapnya. 

Akibat perbuatan tersangka tersebut menimbulkan Kerugian Keuangan Negara/Daerah sebesar                                  Rp. 1.521.835.513,00.-  (Satu Milyar Lima Ratus Dua Puluh Satu Juta Delapan Ratus Tiga Puluh Lima Ribu Lima Ratus Tiga Belas Rupiah).
  
"Penyidikan ini tidak hanya berhenti di Tersangka GL saja, penyidikan ini masih terus berlangsung dan ada kemungkinan masih akan berkembang. Perkara tersebut akan segera diselesaikan dan akan dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Pontianak jika penyidikan telah selesai dalam waktu dekat," tutupnya.

(Penkum kajati Kalbar)
Editor: Libertus

14 Januari 2022

Tim Tabur Kajati Kalbar Tangkap DPO Koruptor 12 Miliar

Tim Tabur Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat dibawah Kajati Kalbar DR, Masyhudi, S.H., M.H., berhasil mengamankan Buronan atau DPO Kejaksaan Negeri Pontianak.

BorneoTribun.com Pontianak, Kalbar- Tim Tabur Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat dibawah Kajati Kalbar DR, Masyhudi, S.H., M.H., berhasil mengamankan Buronan atau DPO Kejaksaan Negeri Pontianak atas nama Drs. Sholikin (57 tahun) DPO sejak Tahun 2008 silam. Pada Hari Jumat Tanggal 14 Januari 2022 sekitar pukul 16.15 Wib.

Penangkapan tersangka Buronan atau DPO di rumahnya di Jalan Adisucipto KM.15.3 Rt.003 Rw.002 (samping Gang Saleha) Desa Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Jalan Adisucipto, Provinsi Kalimantan Barat. 

Terpidana Drs. Sholikin, melakukan korupsi bersama-sama dengan Erfan Effendi, S.H., saksi Ir. H. Muhammad Menos Erry, M.M., Drs. M Yusuf Abdullah, Drs. R Sudaryono Teguh Wibowo, Sehono S.H., Prof. Abdul Bari Azed, S.H., M.H., Imam Santoso, S.H., M.M., Johanes Sri Triswoyo, S.H., G Edy Suyanto, Andi Taha dan Alfiansyah, kesebelas terpidana lainnya tersebut telah menjalankan pidana penjara.

DPO terpidana Drs. Sholikin merupakan terpidana dalam perkara tindak pidana “Korupsi Bersama-Sama”, pada tahun 2008 terpidana Drs. Sholikin sebagai anggota Tim Pengusutan Tanah Lapas Klas IIA Pontianak.

Berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor: 1894K/Pid.Sus/2013 Tanggal 3 Juni 2014 Jo Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Pontianak Nomor: 22/PID.SUS/2013/PT.PTK Tanggal 3 Juli 2013 terpidana Drs. Sholikin diputus terbukti bersalah melakukan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana Ketentuan Pasal 3 dan Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP.

Akibat perbuatan terpidana mengakibatkan kerugian negara sebesar uang ganti rugi tanah LP Klas IIA Pontianak sebesar Rp. 12.380.775.000,- (dua belas milyar tiga ratus delapan puluh juta tujuh ratus tujuh puluh lima ribu rupiah)

Dan terpidana dijatuhi hukuman penjara selama satu tahun dan enam bulan, serta pidana denda sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama satu bulan.

"Setelah berhasil mengamankan atau menangkap DPO terpidana Drs. Sholikin, kemudian dibawa ke Kantor Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat," ucap Kajati Kalbar.
"Selanjutnya pada  hari Jumat itu juga DPO terpidana Drs. Sholikin diserahkan kepada pihak Kejaksaan Negeri Pontianak untuk dieksekusi di Lapas II A Pontianak," ucap Masyhudi

Kajati Kalbar DR, Masyhudi, S.H., M.H., menghimbau dan mengajak peran masyarakat dan insan pers untuk ikut membantu menginformasikan jika mengetahui keberadaan buronon yang lain yang belum tertangkap untuk menyampaikan informasi kepada Kejati Kalbar Informasi Daftar Pencarian Orang (DPO) / Buronon Kejati Kalbar dapat dilihat website resmi Kejati Kalbar yaitu : https://kejati-kalbar.go.id/

"Dengan penangkapan ini akan memberikan efek psikologis kepada buronan lainnya, sedangkan yang belum tertangkap hanya masalah waktu saja dan mengingatkan kepada para buronon" Tidak Ada Tempat Aman Bagi Pelaku Kejahatan Buron / DPO", kata Kajati Kalbar DR, Masyhudi, S.H., M.H.

(Penkum Kejati)
Editor: Libertus

Wakil Bupati Sanggau Menghadiri HUT Ke 19 Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat dan Pelantikan Pengurus PKBM Kabupaten Sanggau

 
Wakil Bupati Sanggau Menghadiri HUT Ke 19 Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat dan Pelantikan Pengurus PKBM Kabupaten Sanggau.

BorneoTribun.com Sanggau, Kalbar- Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot M.Si menghadiri HUT Ke 19 Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat dan Pelantikan Pengurus PKBM Kab.Sanggau serta Penyerahan Izasah Kesetaraan, Jum'at (14/1/2022) 08:30 WIB. 

Hadir pada pelaksanaan tersebut Drs Yohanes Ontot M.Si, Pasi Parsdim 1204/Sgu Mayor Kav Yudianto, Kasat Binmas Polres Sanggau AKP Priyono, Anggota DPRD Kab.Sanggau, Yeremias Marsilinus , Anggota DPRD Kab.Sanggau Epifania Ratih Kumala Dewi, DPW FK PKBM Provinsi Kalimantan Barat Pujiono, Ketua FK PKBM Kab.Sanggau Muhathir Muhammad, S.Kom.I. Sekretaris FK PKBM Kabupaten Sanggau Mulyadi, S.E.

Ketua Forum Komunikasi PKBM (Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) dalam sambutannya Forum Komunikasi PKBM adalah organisasi sosial kemasyarakatan yang mewadahi persatuan lembaga pkbm di seluruh indonesia. oleh sebab itu, sebagai lembaga pendamping atau advokasi bagi PKBM-PKBM yang ada di indonesia saya harap dapat selalu meningkatkan mutu lembaga dalam melayani masyarakat marjinal yang belum terlayani secara pendidikan formal.

Tantangan pendidikan formal semakin hari semakin berat, seiring dengan semakin derasnya arus informasi, canggihnya teknologi dan globalisasi serta kondisi dua tahun terakhir adanya pandemi covid 19 sangat berimbas pada dunia pendidikan kita.

selama pandemi covid 19, terjadi trend penurunan hasil belajar, anak-anak yang dirumahkan dengan sistem belajar daring mereka ada yang sudah bekerja bahkan menikah, ditemukan pula kasus kekerasan seksual, kekerasan fisik, dan psikologis karena mungkin terjadi penurunan kemampuan ekonomi orang tua maka banyak anak-anak kita yang putus sekolah. boleh jadi selama pandemi covid 19 sebagian anak-anak kita bekerja kemudian ketika dipanggil kembali ke sekolah mereka tidak kembali karena sudah menikmati penghasilan dari pekerjaannya dan mungkin akan sayang kalau dilepaskan sehingga untuk anak-anak ini terpaksa tidak bisa menempuh jenjang selanjutnya.

PKBM memiliki 3 sasaran pokok pertama akses pendidikan yang tinggi, mutu yang belajar dan akses tinggi, hasil yang pkbm merata, bisa pendidikan berimprovisasi punya keleluasan, bisa berinovasi, dan bisa fokus terhadap potensi anak ini lah keunggulan PKBM untuk menjawab “anak saya bisa apa”, mari kita didik anak-anak kita, keberhasilan anak manusia tidak hanya dari jenjang pendidikan formal saja, kita antar anak-anak kita kepada kehidupan yang lebih baik, dan itu bisa terjadi, hanya jika pendidikannya baik.

Wakil Bupati Sanggau dalam sambutannya baru saja kita saksikan pelantikan pengurus forum komunikasi PKBM Kabupaten Sanggau, untuk itu saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Sanggau menyambut baik dan saya ucapkan selamat kepada pengurus yang baru dilantik harapan saya agar pengurus forum komunikasi pkbm yang baru ini dapat berbuat lebih banyak dan lebih baik lagi demi kemajuan dan kemaslahatan ummat, disamping itu saya mengharapkan agar forum

setelah pelantikan pengurus komunikasi РКВМ Kabupaten Sanggau, saudara-saudara mampu menyusun program dan kegiatan inovatif untuk terus menjaring seluruh lapisan masyarakat, baik yang putus sekolah ataupun yang belum memiliki kesempatan bersekolah agar memiliki ketertarikan dan keinginan menjadi warga belajar di satuan pendidikan non formal PKBM.

selain itu, agar forum PKBM dapat merancang kegiatan-kegiatan pelatihan keterampilan dan kecakapan hidup yang dapat meningkatkan keterampilan warga masyarakat. Tujuannya, agar mereka dapat membuka usaha sendiri atau berwirausaha, sehingga berdampak pada perekonomian secara khusus dan peningkatan ekonomi guna mengsukseskan 7 brand image sanggau. kami selaku Pemerintah Kabupaten Sanggau akan terus mendukung program PKBM di masa yang akan datang.

tidak lupa pula kami sampaikan selamat kepada warga belajar PKBM Desa Nusantara yang pada hari ini menerima izasah kesetaraan, jadikanlah selembar kertas izasah itu sebagai bekal yang berharga untuk memberdayakan diri mencapai kemandirian.

(Diskominfo Sanggau)
Editor: Libertus

Bupati Sanggau Paolus Hadi Menghadiri Perayaan Syukur Misa Pertama Imam Baru Pastor Vascalis Rinci Ariyan. Pr

 Bupati Sanggau Paolus Hadi Menghadiri Perayaan Syukur Misa Pertama Imam Baru Pastor Vascalis Rinci Ariyan. Pr.

BorneoTribun.comm Sanggau, Kalbar
- Bupati Sanggau Paolus Hadi S.IP M.Si menghadiri Perayaan Syukur Misa Pertama Imam Baru Pastor Vascalis Rinci Ariyan. Pr bertempat di Gereja Paroki Santa Theresia Lintang Kapuas Rabu, (13/1/2022). 

Hadir pada pelaksanaan itu Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Kalbar Fransiskus Ason , Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat Marten Luter S.Sos, Uskup Agung MGR. Agustinus Agus, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sudarsono S.AP dan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sanggau, Ny. Arita Apolina, S.Pd, M.Si.

Bupati Sanggau dalam sambutannya memberikan ucapan selamat kepada Pastor Vascalis Rinci Ariyan yang telah ditahbiskan sebagai Imam di Gereja paroki st. Theresia Lintang desa Lintang, dusun Lintang kapuas. “Hal ini tentunya menjadi suatu kebanggan dari umat Katolik khususnya paroki st. Theresia Lintang Kapuas dimana salah satu putra terbaiknya dapat ditahbiskan menjadi seorang imam yang tentunya karena tuntunan dan kemurahan Tuhan semata,” ujarnya.

Tuhan memilih seorang pria untuk menjadi imam, itu adalah rencana dan kehendaknya, karena menjadi imam bukan hanya menjadi pemimpin melainkan diangkat untuk menggembalakan gereja dengan sabda dan rahmat Allah menjadi imam adalah panggilan Tuhan.

Banyak yang dipanggil namun sedikit yang terpilih kita harus selalu membukakan hati bagi panggilan Tuhan.

Kebanggaan ini juga turut dirasakan oleh kami sebagai pemerintah, oleh karena bertambah lagi salah satu putra daerah yang boleh membantu kami didalam melakukan pembinaan dan tuntunan secara spiritual dan rohani terhadap warga masyarakat terlebih khusus bagi umat Katolik yang berada di Kabupaten Sanggau tercinta ini.” ungkapnya.

Diingatkan juga kepada umat untuk senantiasa bersama-sama bahu-membahu, saling menopang serta bersama-sama memanjatkan doa kepada Tuhan agar selalu membukakan jalan dalam menggapai tujuan -tujuan membangun Kabupaten Sanggau yang kita cintai.

//DISKOMINFO-SGU//
Editor: Libertus

Pangdam XII/Tpr Hadiri Pelantikan Sekda Kalbar

Foto Bersama di Acara Pelantikan Sekda Kalbar.

BorneoTribun.com Pontianak, Kalbar - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M., menghadiri pelantikan dan pengambilan janji sumpah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat bertempat di Balai Petitih, Kantor Gubernur Kalbar. Pada Jum'at 14 Januari 2022.

Pengambilan sumpah dan pelantikan ini dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. Dalam kesempatan tersebut Gubernur Kalbar melantik dr. Harisson menjadi Sekda Kalbar yang sebelumnya menjabat sebagai Kadinkes Prov. Kalbar.

Dalam sambutannya Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji menekankan kepada pejabat yang baru dilantik untuk menjalankan tugasnya dengan baik. Khususnya dalam pengelolaan anggaran.

Sutarmidji meminta kepada dr. Harisson untuk tidak melakukan pelanggaran dan penyimpangan. Selalu mengikuti seluruh peraturan yang berlaku. Jangan sampai berpikir yang tidak - tidak tentang anggaran.

"Saya rasa tunjangan yang diberikan oleh negara kepada saudara sudah sangat memadai. Oleh karena itu, saudara harus bekerja sesuai aturan. Perbaiki tata kelola pemerintahan yang masih belum genah," tegas Gubernur. 

(Pendam XII/Tpr)
Editor: Libertus

Terkini Lainnya

Hukum

Peristiwa

Kesehatan